Alasan Presiden Peru Mengundurkan Diri Setelah 5 Hari Menjabat
- dw
Pada hari Sabtu (15/11), ratusan pengunjuk rasa mengibarkan bendera Peru berukuran besar dan menyanyikan lagu kebangsaan di Plaza San MartÃn, di pusat kota Lima.
Namun tidak lama berselang, aksi unjuk rasa itu memicu respons keras polisi. Ombudsman Peru memperingatkan di Twitter bahwa pasukan keamanan telah mulai "menyalahgunakan kekuatan dan menembakkan gas air mata tanpa alasan" terhadap mereka yang berkumpul di pusat kota. Badan tersebut juga telah menuntut penyelidikan.
“Pawai itu bukan untuk mendukung Vizcarra kembali ke jabatannya, melainkan untuk melawan Merino,” kata César Anchante, seorang pengunjuk rasa lulusan universitas di Lima. "Kami bosan dengan korupsi, dari politisi yang memecah belah dan memaksakan kepentingan pribadi mereka."
Pada hari yang sama, perdana menteri yang ditunjuk Merino, Flores-Araoz mengatakan kepada wartawan, pencopotan Vizcarra adalah legal, sementara mempertahankannya adalah tindakan "perubahan konstitusional."
Merino juga mendesak masyarakat agar tenang dan berjanji mengadakan pemilihan presiden yang sudah ditetapkan pada 11 April.
ha/as (Reuters)