Warga Indonesia di Melbourne Ikut Terharu Bisa Salat Jumat Lagi
- abc
Menurut Christian masih ada beberapa hal yang harus dikerjakan untuk bisa menerima jemaat dalam ibadah tatap muka seperti sebelum pandemi.
"Sambungan internet kami sudah ada, tapi itu hanya one puzzle among many, artinya ada beberapa hal seperti sound, belum lagi aturan duduknya, semuanya itu perlu dipertimbangkan."
Menurut Christian, "cukup banyaknya proses baru" yang harus diperhatikan petugas untuk menjalankan ibadah tatap muka menjadi salah satu pertimbangan ICC.
Namun, pihak gereja berharap dan berencana untuk membuka kembali pintu gereja mereka "menjelang akhir tahun 2020".
Berharap dapat melakukan ibadah Natal tatap muka Pendeta di gereja ICC Melbourne, Christian Tirta mengatakan masih akan melakukan ibadah online. (Foto: Koleksi pribadi)
ICC sudah melakukan ibadah online sejak awal tahun ini dan menurut Christian, cara tersebut membawa tantangan tersendiri.
"Saya pikir kebanyakan dari komunitas gereja merasakan, walaupun kita bersyukur dengan teknologi Zoom yang di satu sisi lebih convenient ... tapi juga sangat terbatas," katanya.