Trump Klaim Menang Besar, Biden pun Yakin di Jalur Kemenangan

Donald Trump Vs Joe Biden
Sumber :
  • IndyStar

VIVA – Pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) berubah menjadi pertarungan sengit antara petahana trump">Donald Trump dengan penantangnya dari Partai Demokrat, Joe Biden. Hasil pemilu AS tak tergantung pada suara terbanyak atau popular vote, melainkan jumlah electoral college dari masing-masing negara bagian.

Lewat cuitan di Twitter, kedua kandidat presiden telah menyatakan kemenangan. Trump mencuitkan bahwa dia telah mendapatkan kemenangan besar.

"Saya akan membuat pernyataan malam ini. Kemenangan besar!," tulis Trump di akun Twitternya, @realDonaldTrump yang dikutip pada Rabu, 4 November 2020.

Pun, demikian dengan Biden yang mengatakan kepada pendukungnya bahwa dia sudah berada di jalur untuk menang.

“Saya berkata kepada kalian semua bahwa kita yakin sudah berada di jalur kemenangan pada Pemilu ini. Saya optimistis mengenai hasilnya” kata Biden kepada para pendukungnya saat pidato di Kota Wilmington, negara bagian Delaware, seperi dikutip CBC News.

Negara bagian utama yang memiliki penentu besar seperti Pennsylvania, Michigan dan Wisconsin. Kubu Demokrat berharap suara yang dihitung akan mendukung Biden Ini termasuk Arizona dan Georgia.

Proyeksi pemenangan pemilihan mungkin tidak akan diketahui secara resmi selama beberapa hari. Hal ini lantaran surat suara masuk harus dihitung. 

Selain itu, kemungkinan tuntutan hukum tentang penghitungan surat suara setelah hari pemilihan juga dapat menunda hasil lebih lanjut.

Momen Seskab Teddy Salaman dengan Joe Biden saat Dampingi Presiden Prabowo

Dilansir dari SCMP, terdapat total 538 suara dari Electoral College sehingga salah satu kandidat membutuhkan 270 suara untuk menang. Seorang kandidat mungkin saja memenangkan suara populer, namun tak mendapatkan cukup suara di electoral college untuk menang. Hal ini yang terjadi pada pemilu 2016, ketika hasil membuat Trump mengalahkan Clinton.

Demokrat Desak Biden Sanksi Dua Menteri Israel Pendukung Kekerasan pada Palestina

Baca Juga: Fakta Joe Biden, jika Menang akan Jadi Presiden AS Tertua

Arsip foto - Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 25 Juli 2024.

ICC Perintahkan Penangkapan PM Israel, Biden Tegaskan AS Akan Lindungi Netanyahu

Presiden AS Joe Biden menyebut keputusan Mahkamah Pidana Internasional yang memerintahkan penangkapan Benjamin Netanyahu sebagai tindakan yang sangat keterlaluan.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024