- dw
VIVA – Seorang pengusaha asal Inggris yang tidak disebutkan namanya telah bertaruh 3,9 juta Poundsterling atau setara Rp73 miliar untuk Donald Trump bakal keluar sebagai pemenang dalam Pilpres AS (Pemilihan Presiden Amerika Serikat) pekan ini.
Dilansir Daily Mail, Selasa 3 November 2020, pengusaha tersebut memasang taruhannya terkait Pilpres AS di sebuah bandar taruhan swasta di Curacao-Karibia. Sumber di bisnis perjudian dikutip The Sun, jumlah taruhan dari pengusaha Inggris terbesar yang pernah dipertaruhkan dalam kontestasi politik.
Jika nantinya pengusaha anonim itu menang taruhan, maka dia bisa membawa pulang uang hampir US$15 juta atau 11,6 juta Poundsterling (Rp219 miliar).
Bandar judi yang berbasis di London, Inggris, Ladbrokes, menyebut tiga dari empat taruhan yang diajukan pada minggu terakhir pemungutan suara di AS adalah untuk Donald Trump.
Jessica O'Reilly dari Ladbrokes mengatakan meskipun Biden unggul dalam berbagi jajak pendapat, namun para petaruh yakin Trump yang akan memenangi pemilu AS.
"Biden melihat dari rumah, dia unggul dari berbagai lembaga survei, tetapi bahkan hingga jam 11 petaruh terus mendukung Trump atas peluang yang ditawarkan," ungkapnya.
Namun, tidak semua orang yakin dengan hasil itu. Orang Inggris lainnya hari ini ada yang menempatkan 1 juta Poundsterling untuk kemenangan Biden.
Matthew Shaddick, Bandar Taruhan Politik di Ladbrokes Coral Group, mengatakan diperkirakan sekitar 1 miliar Poundsterling akan dipertaruhkan secara global.
Peluang Presiden AS Donald Trump untuk terpilih kembali naik sedikit selama akhir pekan, tetapi Biden tetap menjadi favorit di pasar taruhan online.
Biden Underdog
Sementara itu, seorang petaruh memasang taruhan US$1,29 juta (Rp17 miliar) pada Joe Biden untuk memenangkan pemilihan presiden di Betfair Exchange yang berbasis di Inggris.
Taruhan, yang ditempatkan pada Odds-187, adalah taruhan politik terbesar yang pernah ditempatkan di Betfair Exchange. Ini akan membayar US$697.000 jika mantan wakil presiden mengalahkan Presiden Donald Trump, yang peluangnya berpindah dari +200 menjadi +188 selama akhir pekan.
Favorit taruhan ditunjukkan dengan tanda minus dan underdog dengan tanda plus. Dalam hal ini, seorang petaruh harus bertaruh $187 untuk memenangkan $100 pada Biden atau $100 untuk memenangkan $188 pada Trump.
Total US$350 juta telah dipertaruhkan pada pemilu 2020 di Betfair Exchange (betfair.com), memecahkan rekor taruhan US$258 juta pada pemilihan presiden 2016 antara Trump dan Hillary Clinton.
Betfair memproyeksikan bahwa lebih dari US$516 juta akan dipertaruhkan pada pemilihan hari Selasa, dan menjadi acara taruhan terbesar dalam sejarah perusahaan.
"Uang besar datang untuk Biden karena orang-orang menjadi lebih percaya diri pada akhir pemilihan tentang keadaan pasar dan para pemain besar masuk," kata petaruh politik profesional dan pakar pemilihan Betfair, Paul Krishnamurty dilansir reviewjournal.
"Total taruhan (US$516 juta) berada dalam jangkauan dan itu mewakili peningkatan 12 kali lipat dalam dua siklus pemilihan. Itu pasti efek Trump. Dia mengubah permainannya," imbuhnya.
Peluang Trump sebesar +188 setara dengan peluang menang 35 persen, sedangkan peluang Biden -187 setara dengan peluang menang 65 persen. (ren)
