Sempat Kontak dengan Pasien Positif COVID-19, Bos WHO Dikarantina

Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia alias WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyes
Sumber :

VIVA – Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikabarkan tengah melakukan karantina mandiri karena sempat melakukan kontak dengan seseorang yang positif COVID-19.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Kabar tersebut disampaikan langsung Tedros melalui akun Twitter pribadinya @DrTedros, Senin, 2 November 2020.

"Saya telah diidentifikasi sebagai kontak seseorang yang dites positif # COVID19. Saya baik-baik saja dan tanpa gejala tetapi akan melakukan karantina sendiri selama beberapa hari mendatang, sejalan dengan
@WHO protokol, dan bekerja dari rumah," tulisnya di Twitter.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Ia mengingatkan pentingnya bagi semua tetap mematuhi protokol kesehatan untuk memutus rantai penularan COVID-19, menekan penyebaran virus dan melindungi sistem kesehatan.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

"Saya @WHO rekan kerja dan saya akan terus terlibat dengan mitra dalam solidaritas untuk menyelamatkan nyawa dan melindungi yang rentan. Bersama!" cuitnya.

Belum ada keterangan resmi dari WHO soal kondisi terakhir bos WHO itu, termasuk dengan siapa hasil tracing contact dengan orang positif COVID-19.

Diketahui, kasus COVID-19 di dunia berdasarkan data WHO saat ini mencapai 45,942,902 kasus dengan angka kematian 1,192,644. Laporan kasus terbaru yang diterima WHO 473,311 kasus. (ase)

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024