Delhi yang Padat di India Jadi 'Kota Hantu' Gara-gara COVID-19
Senin, 5 Oktober 2020 - 11:14 WIB
Sumber :
- bbc
Saat itulah dia mulai menghadapi beberapa perlawanan.
"Saya dilarang melakukannya karena saya perempuan. Saya menghadapi banyak pertanyaan," katanya.
Tapi dia melanjutkan aktivitasnya, pergi ke manapun rasa ingin tahunya membawanya.
"Saya tidak suka menjadi penonton yang jauh," katanya.
Aktivitas memotret membawa Sharma ke pemakaman umat Muslim, krematorium umat Hindu dan pembuat peti mati bagi umat Kristen, yang menuturkan dia harus membuat banyak peti mati dalam waktu yang sangat cepat.
"Kematian adalah hal yang paling menakutkan dan paling tragis," kata Sharma.
"Tidak ada bunga, tidak ada perpisahan, tidak ada keluarga. Itu sangat sepi bagi orang yang meninggal."