Delhi yang Padat di India Jadi 'Kota Hantu' Gara-gara COVID-19
- bbc
Namun semua hal berubah seiring dengan semakin meningkatkan kasus Covid-19.
Bagi orang-orang Delhi, kebaruan dari lockdown - dan pesona terpencil yang dibawanya ke kota-kota di India - segera dirusak oleh ketidakpastian dan tantangan.Sharma sering melewati AIIMS, salah satu rumah sakit umum terbesar di India, dalam perjalanannya menuju dan dari memotret kota.
Suatu hari, dia memutuskan untuk berhenti dan berbicara dengan orang-orang yang berkemah di luar karena rumah sakit telah menutup sayap rawat jalannya untuk fokus pada perawatan Covid-19.
Di sanalah dia memutuskan untuk mengarahkan lensanya pada mereka yang menderita di tengah pandemi.
Sharma mengunjungi bagian dari AIIMS yang khusus menangani Covid-19, di mana dia memotret para dokter yang tengah mengenakan alat pelindung diri (APD).
Dia juga mengunjungi pusat perawatan Covid-19, dimana dia memotret orang-orang yang tinggal di dalamnya, termasuk seorang bocah perempuan.
"Dia bersenang-senang di sana. Dia meminta dokter berpakaian APD untuk mengepang rambutnya," kenang Sharma sambil tertawa.
Potretnya kian berubah seiring dia mulai mendokumentasikan korban dari pandemi - para pelacur di Delhi yang kehabisan uang, para tunawisma yang kelaparan dan orang miskin yang tiba-tiba menjadi pengangguran.