Pembunuh John Lennon Akhirnya Minta Maaf ke Yoko Ono 40 Tahun Kemudian
- bbc
"Saya hanya ingin menegaskan kembali bahwa saya minta maaf atas kejahatan saya," kata Chapman kepada dewan sidang di Lembaga Pemasyarakatan Wende di New York.
"Saya tidak punya alasan. Itu semua untuk kejayaan pribadi. Saya pikir tindakan itu adalah kejahatan terburuk yang dialami seorang yang tidak bersalah.
"Dia luar biasa terkenal. Saya tidak membunuhnya karena karakternya atau sifatnya sebagai manusia. Dia adalah pria yang mencintai keluarga. Dia adalah seorang ikon. Dia adalah seseorang yang mengutarakan hal-hal yang kini bisa kita bicarakan dan itu hebat.
"Saya membunuhnya, menggunakan kata Anda sebelumnya, karena dia sangat, sangat, sangat terkenal dan itulah satu-satunya alasan dan saya sangat, sangat, sangat, sangat menginginkan kejayaan pribadi, sangat egois," tambahnya.
"Saya ingin menambahkan dan menekankan itu. Tindakan tersebut luar biasa egois. Saya mohon maaf atas rasa sakit yang saya timbulkan kepadanya [Ono]. Saya memikirkannya sepanjang waktu."
Pada 2015, Yoko Ono—yang menentang setiap pengajuan pembebasan Chapman—mengatakan kepada The Daily Beast bahwa dirinya takut Chapman dibebaskan.
"Satu hal yang saya pikirkan adalah dia pernah melakukannya, dia bisa melakukannya lagi kepada orang lain. Bisa saja saya, bisa saja Sean [putranya], bisa siapa saja. Jadi itulah kekhawatirannya," jelas Ono.