Melbourne Perpanjang Lockdown, Para Pengusaha WNI Berusaha Bertahan
- abc
Pengusaha jasa akomodasi Yudo Baskoro.
"Selain bantuan-bantuan tersebut, karena bisnis kami berlokasi di City of Melbourne, kami juga mendapatkan bantuan lain sekitar 5.000 sampai 10.000 dolar untuk diinvestasikan di bidang teknologi, professional development, tapi sifatnya memang lebih ketat dibanding skema yang lain," jelas Yudo.
"Kami memulai usaha di tahun 2015, saat itu masih bekerja kantoran juga. Lalu 2016 saya mulai kerjakan full time, karena waktu itu sudah mulai ada tren orang mencari akomodasi yang non hotel," kata Yudo.
"Kami mengoperasikan akomodasi terutama di daerah pusat kota dan Southbank dengan tim 3 sampai 5 orang," katanya.
"Klien kami cukup beragam, mungkin 50 persen dari negara bagian lain, sisanya klien internasional dari Indonesia dan China, umumnya luxury dan corporate travellers," ujar Yudo.
Pemerintah tetap dikecam
Hari ini, Menteri Utama atau Premier di Victoria, Daniel Andrews, mengumumkan paket baru bantuan bisnis dengan nilai sekitar Rp30 triliun, termasuk untuk kalangan pengusaha kecil dan menengah.