Ditahan di Kamp Militer, Presiden Mali Mundur dan Bubarkan Parlemen
- bbc
Komunitas Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (Ecowas), sebuah badan regional, juga mengatakan 15 negara anggotanya telah setuju untuk menutup perbatasan mereka dengan Mali, menangguhkan semua aliran keuangan ke negara itu, dan mengeluarkan Mali dari semua badan pembuat keputusan Ecowas.
Dalam beberapa bulan terakhir, Ecowas memiliki mediator utama antara pemerintah Keata dan kelompok oposisi.
Dewan Keamanan PBB akan bertemu pada hari Rabu untuk membahas perkembangan terbaru di Mali.
Mantan penguasa kolonial Mali, yaitu Prancis, juga dengan cepat mengutuk penahanan presiden. Menteri Luar Negeri Jean Yves Le Drian mendesak para prajurit untuk kembali ke barak.
Mali adalah pangkalan utama pasukan Prancis yang memerangi pemberontak Islam di seluruh wilayah Sahel.