Mafia Kardus Dunia Merajalela, Indonesia Pasar Potensial
- bbc
Mendaur ulang kardus bekas mungkin sering kali dianggap merepotkan, tapi ada banyak uang yang bisa didapatkan dari sampah yang disebut "emas krem" ini.
Dan sayangnya, ia menarik perhatian para kriminal di seluruh dunia.
Kardus-kardus bekas curian diekspor ke berbagai negara, terutama Asia Tenggara; dan Indonesia disebut sebagai salah satu pasar potensialnya.
Para garong meraup untung besar dengan mencuri kardus bekas yang dibuang untuk didaur ulang, dan menjualnya kembali.
Ini berarti perusahaan daur ulang yang sah, pemerintah kota, serta otoritas lokal lainnya yang semestinya mendapat pemasukan dari penjualan kardus bekas, kehilangan puluhan juta.
- Dari selotip, bubble wrap, hingga APD, `butuh terobosan baru` larangan plastik di tengah PSBB Jakarta
- Sampah plastik dalam jumlah `mengerikan` akan mencemari lingkungan pada 2040
- Indonesia mengekspor kembali lima kontainer sampah
"Sejujurnya, kebanyakan dari kami tak peduli siapa yang ambil, yang penting ia dibawa pergi," kata seorang penjaga toko di distrik Chamartin yang sibuk di pusat kota Madrid.
Di belakangnya berdiri dua tempat sampah daur-ulang berwarna biru yang terkenal di ibu kota Spanyol itu.