Kisah Koran Hong Kong yang Dijerat UU Keamanan Nasional China
- bbc
Apple Daily berawal sebagai tabloid di Hong Kong, dikenal dengan tajuk utama yang kadang sensasional serta foto-foto jepretan paparazzi.
Namun setelah 25 tahun berkiprah dalam dunia media cetak, Apple Daily menjadi media yang `langka`- koran yang tidak takut menyampaikan kritik terbuka terhadap pemerintah China dan menjadi rujukan untuk gerakan pro-demokrasi di Hong Kong.
Dan kini, sekitar sebulan setelah China menerapkan UU Keamanan Nasional yang baru di Hong Kong, Apple Daily menjadi target.
Polisi menggerebek kantor surat kabar itu pada Senin (10/08) serta menangkap pemiliknya, Jimmy Lai, dan sembilan orang awak redaksi lainnya atas tuduhan terlibat kekuatan asing.
Penggerebekan surat kabar ini menimbulkan kecemasan akan nasib kebebasan pers di Hong Kong- dan masa depan salah satu dari sedikit surat kabar yang berani menekan batasan.