Selain Beirut, ini 5 Lokasi Ledakan Dahsyat Akibat Amonium Nitrat
- Istimewa
VIVA – Ledakan dahsyat di Ibu Kota Lebanon, Beirut, sejauh ini diduga disebabkan oleh amonium nitrat seberat 2.750 ton yang disimpan di area pelabuhan. Ledakan Beirut itu menewaskan sedikitnya 100 orang dan melukai lebih dari 4.000 orang.
Zat kimia yang juga dikenal sebagai NH4-NO3 adalah senyawa yang sangat eksplosif digunakan dalam pupuk pertanian dan juga dalam dinamit. Sebuah ledakan terjadi ketika amonium nitrat bersentuhan dengan api terbuka. Jika bahan kimia disimpan dalam jumlah besar, ledakan dapat menyebabkan bencana besar dan banyak korban.
Dilansir Al Jazeera, berikut beberapa tempat yang juga pernah meledak karena senyawa tersebut:
1. Ledakan di Gudang Tianjing China pada 2015
Dua ledakan besar terjadi di gudang-gudang industri di kota pelabuhan Tianjin, diikuti kebakaran pada 12 Agustus 2015. Ledakan ini menyebabkan 110 personel darurat dan 55 warga serta karyawan tewas, lebih dari 790 orang terluka.
Menurut pihak berwenang, ledakan dipicu oleh barang-barang mudah terbakar yang disimpan di samping bahan kimia berbahaya, termasuk amonium nitrat dan natrium sianida.
2. Bencana Ryongchon di Korea Utara Tahun 2004
Kendaraan yang membawa pupuk nitrogen mengandung amonium nitrat, serta tanker kereta api berisi bahan bakar cair meledak di stasiun kereta api Ryongchon Korea Utara pada akhir April 2004.
Setidaknya 162 orang tewas dan lebih dari 3.000 lainnya luka-luka akibat ledakan itu. Gelombang ledakan merusak bangunan di dekatnya, menyebabkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal.
3. Bencana Kota Texas Tahun 1947
Kecelakaan industri paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat terjadi di Galveston Bay di Port of Texas City pada 16 April 1947. Ledakan terjadi saat seseorang melemparkan rokok ke kapal SS Grandcamp yang mengangkut sekitar 2.300 ton amonium nitrat.
Ledakan di Grandcamp memicu reaksi berantai pada kapal-kapal lain yang berlabuh di pelabuhan serta kilang minyak di dekatnya, sehingga menyebabkan 581 orang tewas dan 3.500 lainnya terluka.
4. Ledakan Oppau di Jerman Tahun 1921
Pada 21 September 1921, sebuah menara silo yang menyimpan 450 ton pupuk amonium sulfat dan amonium nitrat meledak di pabrik BASF di Oppau, menewaskan hingga 600 orang dan melukai sekitar 2.000 lainnya.
Ledakan itu terasa hingga bermil-mil jauhnya mencapai Frankfurt dan meninggalkan bekas kawah di lokasi ledakan.
5. The Great Kent Explosion pada Tahun 1916
Pada 2 April 1916, sebuah ledakan besar terjadi di pabrik dekat Faversham, Inggris setelah toko di dekatnya yang menyimpan 25 ton TNT dan 700 ton amonium nitrat terbakar dan meledak. Ledakan menewaskan 115 orang, dan terasa hingga Norwich yang jaraknya sekitar 244 kilometer dari Faversham. (ren)
Baca juga: Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution Positif COVID-19
5 Personel UNIFIL Terluka Akibat Serangan Drone Israel di Lebanon Selatan
PBB mengatakan, 5 pasukan penjaga perdamaian Lima pasukan penjaga perdamaian terluka dalam serangan Israel di dekat pos pemeriksaan militer di Sidon, Lebanon selatan.
