Logo BBC

Hong Kong Mengalami Gelombang Ketiga COVID-19, Mengapa Bisa Terjadi?

Hong Kong mencapai puncak kasus Covid-19, yakni sebanyak 149, pada hari Kamis.-Reuters
Hong Kong mencapai puncak kasus Covid-19, yakni sebanyak 149, pada hari Kamis.-Reuters
Sumber :
  • bbc

"Ada kelemahan dalam sistem itu karena orang lain di rumah tidak dibatasi pergerakannya, dan masih akan masuk dan keluar rumah," kata Prof Peiris.

Namun, ia percaya masalah yang lebih serius muncul ketika pemerintah mengecualikan beberapa kelompok orang dari pengujian dan karantina saat mereka memasuki Hong Kong.

Hong Kong telah mengecualikan sekitar 200.000 orang, termasuk pelaut, awak pesawat, dan eksekutif perusahaan yang terdaftar di bursa saham, dari karantina.

Pengecualian disebut dilakukan untuk memastikan operasi normal sehari-hari berlanjut di Hong Kong, dan karena perjalanan mereka dianggap diperlukan untuk pembangunan ekonomi kota.

Sebagai kota internasional dan pelabuhan dagang, Hong Kong memiliki banyak jalur udara, dan banyak pesawat berganti awak di sana.

Wilayah ini juga bergantung pada impor dari China daratan dan dari wilayah lain untuk mendapat makanan dan barang-barang penting.

hong kong
Reuters
Sejumlah pengunjung mal di Hong Kong menyantap makanan yang baru mereka beli setelah makan di restoran dilarang pemerintah setempat, Kamis (30/07).

Joseph Tsang, seorang spesialis penyakit menular dan dokter, menggambarkan pengecualian itu sebagai "celah" yang signifikan yang meningkatkan risiko infeksi, terutama dari pelaut dan kru penerbangan yang juga mengunjungi tempat-tempat wisata dan menggunakan transportasi umum.