Kisah Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia Selama Belasan Tahun

Gli, kucing penghuni Hagia Sophia
Sumber :
  • Instagram hagiasophiacat

VIVA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan resmi mengubah fungsi Hagia Sophia dari museum menjadi masjid. Salah satu penghuni lama bangunan ini pun kini jadi sorotan.

Ini Dalang di Balik Serangan Teror di Fasilitas Kedirgantaraan Turki

Dia adalah Gli, seekor kucing yang sudah belasan tahun menjadi penghuni Hagia Sophia. Gli hidup di dalam dan sekitar Hagia Sophia. Kucing itu seolah menjadi saksi hidup perubahan status bangunan itu.

Kucing bermata hijau ini sebetulnya mendadak terkenal setelah sempat disapa oleh Barack Obama saat berkunjung ke Turki pada 2009. Meski kucing berbulu abu-abu itu bukan satu-satunya yang ada di area itu, namun Gli kini menjadi ‘selebritas’ lokal.

Erdogan Adakan Rapat Darurat Setelah Serangan Teror di Ankara

Baca juga: Presiden Erdogan Ikut Salat Jumat Perdana di Hagia Sophia

Dilansir dari Metro.co.uk, seorang pemandu wisata bernama Umut Bahceci kemudian membuat akun Instagram untuk Gli. Dia kini telah memiliki lebih dari 54 ribu pengikut. Beberapa orang bahkan tampak datang mengunjungi Istanbul hanya untuk melihatnya.

Erdogan Blak-blakan Sebut Israel Jalankan "Rencana Licik" dan "Haus Darah"

Gli, kucing penghuni Hagia Sophia

Juru bicara Presiden Erdogan, Ibrahim Kalin mengatakan bahwa Gli diizinkan untuk tetap tinggal di area Hagia Sophia, meskipun ada perubahan. Diperkirakan bahwa Gli sebenarnya lahir di Hagia Sophia.

Hagia Sophia merupakan bangunan bersejarah di Istanbul yang telah berdiri di kota itu selama lebih dari 1.500 tahun. Kini, bangunan itu telah dialihfungsikan kembali sebagai masjid. Bangunan itu mulanya berfungsi sebagai katedral Kristen Ortodoks, sebelum menjadi masjid setelah penaklukan Ottoman.

Situs Warisan Dunia UNESCO itu diubah menjadi museum pada 1934, sebelum statusnya diubah lagi oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan pada awal bulan ini. (art)

VIVA Militer: Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan

Pernyataan Keras dan Blak-blakan Erdogan untuk Israel, Zionis, dan Netanyahu atas Genosida di Gaza

Israel menyandera semua lembaga yang bertugas melindungi prinsip-prinsip internasional seperti perdamaian, HAM, dan demokrasi, kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024