Gereja Katedral Kebakaran Besar, Diduga Disengaja

Kebakaran Gereja Katedral di Nantes, Perancis Barat
Sumber :
  • Aljazeera.com

VIVA – Kebakaran besar terjadi di sebuah katedral di kota Nantes, Perancis Barat. Kebakaran yang terjadi pada Sabtu 18 Juli waktu setempat, menghancurkan jendela-jendela kaca patri dan menghancurkan organ besar bersejarah dari abad ke-17 itu.

Pastikan Perayaan Natal Berlangsung Lancar, Wamendagri Bima Arya Tinjau Sejumlah Gereja di Bandung

Jaksa Pierre Sennes mengatakan kepada wartawan setempat, bahwa kebakaran terjadi di tiga titik di gedung katedral, sehingga pihak berwenang menduga insiden itu merupakan tindakan kriminal yang disengaja. Namun Sennes tidak memberikan detailnya.

Puluhan petugas pemadam kebakaran berhasil mengendalikan api setelah beberapa jam. Namun asap masih membumbung dari struktur bangunan gothic setelah api besar sebelumnya yang menghancurkan bagian dalam katedral.

Penampakan Kapolda Kalsel Terjun ke Lapangan Demi Perayaan Natal di 255 Gereja Berjalan Aman

"Kerusakan terkonsentrasi pada organ, yang tampaknya benar-benar hancur. Platformnya sangat tidak stabil dan bisa runtuh," kata Kepala Pemadam Kebakaran Regional, Laurent Ferlay, seperti dilansir Al Jazeera.

Baca juga: Pertama Kalinya, Dunia Catat 1 Juta Kasus COVID-19 dalam 100 Jam

Polres Depok Terjunkan 570 Personel Gabungan untuk Amankan Natal di 157 Gereja

Pekerja darurat telah menutup daerah sekitar Katedral St Peter dan St Paul. Kebakaran ini juga terjadi setahun setelah kebakaran besar di Katedral Notre Dame di Paris, yang menghancurkan bagian atap dan puncak menara utamanya.

Kebakaran ini bukan pertama kalinya yang merusak katedral. Sebagian telah hancur selama Perang Dunia II pada tahun 1944 setelah pemboman oleh sekutu. Pada tahun 1972, api benar-benar menghancurkan bagian atap dan akhirnya dibangun kembali 13 tahun kemudian dengan struktur beton menggantikan atap kayu kuno.

VIVA Militer: Pengungsi Gaza di depan puing masjid di Deir al-Balah

Lebih 800 Masjid di Gaza dan Tepi Barat Dihancurkan Israel pada 2024, Menurut Otoritas Palestina

Kementerian Wakaf dan Agama Palestina menyatakan lebih dari 800 masjid di Jalur Gaza dan Tepi Barat, Palestina, hancur akibat serangan Israel sepanjang tahun 2024.

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2025