Ribut-ribut Soal Masker, Seorang Pria Ditembak Mati

Ilustrasi Virus corona/COVID-19/masker.
Sumber :
  • pixabay

VIVA - Petugas kepolisian Michigan, Amerika Serikat, menembak mati seorang pria pada Selasa, 14 Juli 2020. Sebelumnya, pria tersebut menikam pelanggan toko berusia 77 tahun usai terlibat cekcok mengenai masker.

Rosan Ungkap Pesan Prabowo ke Pengusaha AS yang Minat Investasi di Indonesia

Dilansir dari laman US Today, Rabu, 15 Juli 2020, pria tersebut bernama Sean Ernest Ruis, 43. Dia mendatangi toko Dairy Quality sekitar pukul 6.45 pagi waktu setempat.

Di sana, dia bertemu dengan pelanggan lainnya. Si pelanggan itu menegur Ruis karena tidak mengenakan masker. Keributan pun terjadi di tempat parkir.

Maskapai AS Spirit Airlines Ditembaki Gangster saat Mendarat di Haiti, Pramugari Terluka

Tak berapa lama, Ruis menikam pelanggan yang tidak disebutkan namanya tersebut. Setelah itu, dia melarikan diri dari tempat kejadian perkara.

Letnan Polisi Negara Bagian, Brian Oleksyk, mengatakan seorang petugas kepolisian lantas menemukan Ruis di daerah Jerryson Drive, Delta Township. Saat petugas itu mendekati mobilnya, Ruis melakukan perlawanan dengan menggunakan pisau.

Presiden Prabowo akan Hadiri KTT APEC di Peru

Petugas pun memerintahkan Ruis untuk menjatuhkan pisau itu tapi tidak digubris. Akhirnya, petugas berusia 22 tahun yang juga tak disebutkan namanya itu menembaknya.

"Ruis meninggal dalam operasi di rumah sakit daerah Lansing, sedangkan korban penusukan dalam kondisi stabil," kata Oleksyk.

Disebutkan, Ruis bekerja di Departemen Transportasi Michigan sejak 2008. Polisi Negara Bagian Michigan sedang menyelidiki kasus penembakan itu.

Presiden Prabowo Subianto (kiri) menyalami anggota United States-Indonesia Society (Usindo) David Merril (kedua kanan) saat pertemuan di Washington DC, Amerika Serikat, Senin, 11 November 2024.

Sebelum Ketemu Joe Biden, Presiden Prabowo Didatangi Direktur CIA

Presiden Prabowo Subianto menerima Direktur Central Intelligence Agency (CIA) William J Burns di sela kunjungan kenegaraan di Amerika Serikat (AS), Selasa, 12 November.

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024