Logo ABC

Vaksin Corona Bikinan University of Queensland Mulai Diuji ke Manusia

Neal Browning pernah menerima suntikan dalam uji klinis vaksin potensial untuk COVID-19 di Kaiser Permanente Washington Health Research Institute di Seattle, Amerika Serikat, Maret lalu.
Neal Browning pernah menerima suntikan dalam uji klinis vaksin potensial untuk COVID-19 di Kaiser Permanente Washington Health Research Institute di Seattle, Amerika Serikat, Maret lalu.
Sumber :
  • abc

"Ini adalah sebuah langkah yang sangat besar … bukan hanya untuk UQ, tapi untuk Queensland," katanya.

"Uji coba ini, yang dilakukan oleh UQ dan para ilmuwannya, tidak ada duanya."

Pemerintah Negara Bagian Queensland sebelumnya telah menginvestasikan AU$10 juta untuk penelitian ini agar bisa dikembangkan secara cepat.

Memajukan proses produksi jutaan dosis lebih Three men standing amid a hospital ward with patients and nurses either side. Peneliti UQ (dari kiri) Trent Munro, Paul Young dan Keith Chappell berharap vaksin ini akan siap dalam satu tahun.

Supplied: UQ

Profesor Paul Young, salah satu pemimpin penelitian di University of Queensland mengatakan sulit untuk menentukan kapan tepatnya vaksin tersebut bisa selesai, tapi mereka berencana menyelesaikannya dalam jangka waktu 12 bulan.

"Rencananya, kami akan menyelesaikannya pada pertengahan tahun depan."

Dr Paul Young mengatakan uji coba ke manusia telah sesuai dengan periode pengujian pra-klinis yang telah dilakukan para peneliti sejak Februari.