Enam Orang Tewas Akibat Gempa Magnitudo 7,5 di Meksiko

Ilustrasi gempa bumi besar.
Sumber :
  • U-Report

VIVAnews - Gempa dengan kekuatan cukup besar, magnitudo 7,5, mengguncang Meksiko pada Rabu, 24 Juni 2020, kemarin. Akibat bencana alam tersebut, sejauh ini tercatat setidaknya enam orang meninggal dunia, dan puluhan orang luka-luka.

Bakal Jadi Primadona Baru, Pantai Slili Yogyakarta Hadirkan Nuansa Tropis ala Meksiko

"Untungnya tidak ada kerusakan besar," kata Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador seperti dilansir dari laman stuff.co.nz, Kamis, 25 Juni 2020.

Gempa yang pusatnya terletak di negara bagian selatan Oaxaca tersebut menyebabkan kerusakan yang cukup kecil termasuk 10 rumah sakit. Gempa yang lebih besar di Meksiko terjadi pada 2017, menewaskan 300 orang, dan tahun 1985, yang menewaskan 10.000 orang.

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Buol Sulteng, BMKG Ungkap Penyebabnya

Gempa bumi itu terjadi sekitar 22 kilometer di lepas Samudra Pasifik, selatan kota Crucecita. Para ahli menyebut lokasi yang ada di lepas pantai bisa menjelaskan kenapa kerusakan yang ditimbulkan relatif terbatas.

Meski demikian, gempa susulan dengan kekuatan yang lebih kecil terjadi sepanjang sore, dan bisa dirasakan oleh penduduk Oaxaca. Otoritas setempat mengatakan ada lebih dari 1.400 gempa susulan.

Puteri Qatrunnada, Relawan Dokter Muda Bertaruh Nyawa di Tengah Bencana

Disebutkan bahwa sistem peringatan di Mexico City terdengar sebelum gempa itu dirasakan. Hal itu membuat banyak orang berlari ke jalan-jalan mencari tempat yang lebih aman.

Beberapa gedung tinggi di kota itu bergoyang dan penduduk memposting video yang menunjukkan adanya retakan-retakan di trotoar.

Surat kabar setempat melaporkan bahwa setidaknya 10 rumah sakit rusak akibat gempa. Karena itu, sejumlah pasien harus dievakuasi sementara.

Sementara itu, perusahaan minyak negara, Petroleos Mexicanos, terpaksa menutup kilangnya sementara. Sebab, satu orang pekerjanya meninggal karena jatuh saat gempa terjadi.

Selain itu dikatakan bahwa pasca gempa bumi tahun 1985 dan 2017, Meksiko mengubah standar bangunannya dengan struktur yang lebih tahan terhadap gempa. Namun, masih banyak bangunan di kota-kota besar Meksiko yang tidak memenuhi standar tersebut sehingga rentan jika terkena gempa.

Tangkapan layar Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum Pardo tersenyum lebar saat mendengar Presiden Prabowo menyerukan “Viva Zapata!”, di sela pertemuan negara-negara MIKTA di Brasil, Senin waktu setempat, 18 November 2024.

Prabowo Memekik “Viva Zapata!" saat Bertemu Presiden Meksiko

Presiden Prabowo Subianto menyerukan “Viva Zapata!” di hadapan Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum Pardo, dalam pertemuan pemimpin negara MIKTA di Brasil.

img_title
VIVA.co.id
19 November 2024