Ventilator Harga Terjangkau dari Mesin Kopi, Pria ini Jagonya
Kamis, 28 Mei 2020 - 19:12 WIB
“Saya fokus membuat ventilator sesederhana mungkin yang bisa dibuat di manapun dan tidak membutuhkan komponen atau peralatan yang khusus”.
Dengan pendekatannya yang tidak konvensional ini, juri-juri kompetisi CoVent-19 terkesan.
Rancangan Hunter termasuk tujuh rancangan final di antara 200 rancangan yang masuk dari 40 negara.
Ia satu-satunya peserta perorangan yang masih bertahan di kompetisi, serta satu-satunya dari luar benua Amerika.
Namun ia tak menganggap jalannya mudah, apalagi tahu bahwa pesaingnya termasuk satu tim besar dari Stanford University.
“Saya masih kaget dengan berita bahwa saya mencapai final dalam kompetisi menghadapi kompetisi internasional yang berat ini,” kata Hunter.