Bentrok di Hong Kong Tewaskan Kakek Cleaning Service Saat Makan Siang

Massa demonstrasi di Hong Kong.
Sumber :
  • Radio BBC

VIVA – Seorang warga Hong Kong tewas setelah terkena lemparan amat keras di bagian kepala saat terjadi bentrokan antara massa pendukung pemerintah dan demonstran prodemokrasi. Dikutip dari laman BBC, otoritas mengatakan bahwa korban merupakan warga yang sudah lansia dan berusia 70 tahun.

Zhao Lusi Unggah Foto Perdana Pasca Heboh Isu Depresi Berat, Dapat Dukungan dari Penggemar

Pada saat kejadian, dia sedang jeda istirahat makan siang. Diketahui korban bekerja sebagai cleaning service petugas kebersihan. Saat insiden, dia terbentur benda-benda keras yang dilemparkan dari kubu massa yang protes yang kebanyakan menggunakan masker.

Pria berusia 70 tahun itu tewas saat protes terjadi di kota perbatasan Hong Kong Sheung Shui pada Rabu, 14 November 2019.

Zhao Lusi Ungkap Alami Depresi Setelah Jadi Korban Bully Agensi, Begini Kondisinya Sekarang

Bentrokan terjadi setelah Presiden China Xi Jinping menyatakan,"satu negara, dua sistem sedang ditantang."

Sementara Menteri Kehakiman Teresa Cheng mengalami luka serius akibat didorong dengan sangat keras oleh massa di London. Disebutkan bahwa China sudah mengutuk keras insiden pendorongan brutal itu yang diduga akibat sentimen atas China. Hal ini tengah diselidiki.

Viral Video RS di China Kewalahan Atasi Pasien, Benarkah karena Wabah Human Metapneumovirus? 

Hampir lima bulan sudah Hong Kong terus bergolak. Mahasiswa Alex Chow yang baru berusia 22 tahun pekan lalu tewas setelah dia jatuh dari gedung tinggi pada saat dilakukan operasi penggeledahan yang dilakukan polisi di gedung tersebut.
 

Mobil listrik Neta yang Ibu He yang mengalami masalah baterai

Baru 1 Tahunan, Baterai Mobil Listrik Neta Ngedrop dan Cuma Bisa Tempuh 40 Km

Pemilik mobil listrik Neta V di China mengalami masalah pada baterai hingga drop dan membuat jarak tempuhnya cuma 40 kilometer saja.

img_title
VIVA.co.id
5 Januari 2025