Roket Iran Meledak dan Gagal Melulu, Terungkap Penyebabnya
- U-Report
VIVA – Iran mengungkapkan perihal ledakan roketnya yang baru diluncurkan pada pekan lalu
di Imam Khomeini Space Centre, Iran. Gambar satelit menunjukkan ledakan usai peluncuran roket Iran yang artinya misi menemui kegagalan tersebut.
Pernyataan resmi itu disampaikan oleh pemerintah Iran melalui juru bicara Ali Rabiei pada Senin kemarin. Hal ini adalah penjelasan pertama yang disampaikan Iran atas ledakan pada Kamis itu setelah kemudian Iran menyatakan rencana akan meluncurkan satelit baru yang dikritisi oleh Amerika Serikat.
Dilansir laman Aljazeera, adanya ledakan itu menandai kegagalan Iran untuk ketiga kalinya saat meluncurkan roket yang sebelumnya juga dikomentari oleh Presiden Amerika Serikat pada akhir pekan lalu. Donald Trump bahkan mengatakan curiga ada sabotase dalam peluncuran tersebut.
Namun Rabiei membantah anggapan sabotase atas peluncuran roket Iran dan mengatakan memang mereka menemukan adanya kesalahan teknis dan indikasi error yang masih perlu perbaikan.
"Ledakan terjadi di landasan peluncuran dan belum ada satelit yang diluncurkan. Jadi yang terjadi adalah di landasan uji bukan di landasan peluncuran," kata Rabiei.
Iklan soal peluncuran roket satelit ini menunjukkan roket disiapkan oleh Planet Labs Inc dan Maxar Tecnologies memperlihatkan kepulan asap hitam keluar dari dalamnya pada saat berada di landasan peluncuran pada Kamis lalu. Setelah itu beberapa hari kemudian ditunjukkan bahwa petugas mengecat ulang landasan menjadi berwarna biru.
Dalam acara pernyataan pers tersebut, Rabiei juga mengomentari soal cuitan Presiden Donald Trump yang menunjukkan foto-foto hasil intaian satelit AS yang memperlihatkan roket satelit Iran meledak.Â
"Kami sama sekali tak mengerti mengapa Presiden AS mencuitkan dan mengunggah gambar satelit dengan sangat bersemangat. Sungguh kami tak habis pikir. Mungkin mereka kehabisan ide untuk menyerang Iran," kata Rabiei soal roket Iran meledak itu.