Ribuan Prajurit Militer China Parade di Perbatasan Hong Kong

Truk-truk dan tank militer China ditempatkan di perbatasan wilayah Hong Kong
Sumber :
  • Video Independent

VIVA – Ribuan personel militer China mulai berparade di dekat perbatasan dengan Hong Kong hari ini. Mereka terlihat sedang melakukan sesi latihan di dalam sebuah stadion olahraga di Shenzhen, yang berjarak hanya 30 kilometer dari kota Hong Kong.

Sebanyak 1.198 Personil Keamanan Jaga 3.306 TPS Untuk Pilkada di Depok

Sejumlah besar tentara terlihat berbaris melintasi lapangan rumput di stadion, yang diangkut oleh kendaraan pengangkut personel lapis baja.

Sebelumnya, media pemerintah China telah merilis video awal pekan ini, yang memperlihatkan ribuan pasukan tiba di stadion, jelang 'latihan skala besar'. Diduga, langkah ini merupakan bentuk unjuk kekuatan yang diarahkan pada gerakan protes di Hong Kong dilansir Independent.

Prabowo Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina, DPR Ingatkan Jangan Sampai Jadi Target Serangan

Dalam kicauannya di Twitter, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mendesak China untuk berurusan dengan Hong Kong secara manusiawi. Dia menyarankan bahwa setiap pembicaraan perdagangan dapat ditunda hingga ketegangan mereda.

Trump juga memuji Presiden China Xi Jinping, menyebutnya sebagai seorang pemimpin besar dan mengatakan dia bisa dengan cepat menyelesaikan kerusuhan Hong Kong jika dia mau.

PDIP Ungkit Kegagalan Bobby Nasution Bangun Stadion Teladan di Medan: Janji Jangan Pilih Saya Lagi

"Saya sama sekali tidak memiliki keraguan bahwa jika Presiden Xi ingin menyelesaikan masalah Hong Kong dengan cepat dan manusiawi, dia bisa melakukannya. Pertemuan pribadi?" tulis Trump lewat akun Twitter.

Aksi unjuk rasa berlanjut pada Rabu malam kemarin dan diperkirakan dilanjutkan dengan intensitas yang lebih besar selama akhir pekan. Demonstrasi yang mulanya disebabkan oleh pertentangan terhadap undang-undang ekstradisi, telah menjalar menjadi keresahan umum.

Kemarin, polisi dan pengunjuk rasa kembali berhadapan di jalan-jalan, yang berimbas pada penembakan gas air mata oleh pasukan anti huru hara, ketika para pengunjuk rasa terus mendesak respons mereka.

Beberapa protes telah direncanakan di berbagai distrik dari Hong Kong pada Kamis, termasuk pada rapat umum guru, dan pertemuan di sebuah gedung pemerintah di distrik bar Wan Chai yang populer.

Gerakan unjuk rasa di Hong Kong terus mendesak pihak berwenang untuk mendengarkan lima tuntutan mereka termasuk demonstran Hong Kong meminta pengunduran diri pemimpin Hong Kong Carrie Lam serta penarikan lengkap dan utuh RUU Ekstradisi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya