PM Kanada Justin Trudeau Ikut Berlutut Kenang Kematian George Floyd
- Youtube
VIVA – Kematian George Floyd memicu aksi unjuk rasa dan gerakan solidaritas di berbagai negara di dunia. Salah satunya adalah Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, yang ikut berlutut di tengah aksi damai bersama ribuan massa lainnya di depan Parliament Hill untuk memprotes kematian Floyd.
Baca Juga : Siapa Edward Colston, Mengapa Patungnya Dirobohkan Demonstran Inggris
Didampingi beberapa penjaga keamanan dan anggota parlemen Liberal, Trudeau ikut bertepuk tangan dan ikut bersorak bersama para pengunjuk rasa ketika mendengarkan pidato dari Parliament's Peace Tower.
Trudeau menghabiskan hampir satu jam mengikuti aksi damai itu. Meski tak ikut berbicara di depan publik, namun dia ikut berlutut menandai 8 menit dan 46 detik kesunyian mengenang kematian Floyd, yang meninggal dunia akibat tindakan kekerasan seorang polisi.
Baca Juga: Usia 80, Foto Wajah Cantik Awet Muda Dewi Soekarno Jadi Sorotan
Dilansir dari Politico, Sabtu 6 Juni 2020, Trudeau belakangan menuai tekanan dari lawan politiknya untuk menyerukan penekanan retorika terhadap Presiden AS Donald Trump dalam menanggapi kerusuhan di berbagai negara bagian AS yang dipicu kematian Floyd.
Ketika dimintai tanggapan terkait ancaman Trump untuk mengerahkan militer mengamankan para pengunjuk rasa, Justin Trudeau mengatakan bahwa Kanada menyaksikannya dengan kengerian dan ketakutan.