Ribuan Orang Hong Kong Abaikan Peringatan Demi Tragedi Tiananmen
- bbc
Ribuan orang di berbagai sudut Hong Kong mengabaikan larangan polisi, dan tetap berpartisipasi dalam renungan malam mengenang peristiwa Tiananmen di Beijing pada tahun 1989.
Pihak berwenang menolak permohonan izin untuk menggelar renungan untuk memperingati peristiwa Tiananmen di Victoria Park, dengan alasan mencegah penyebaran virus corona.
Namun ribuan orang berhasil menerobos barikade untuk masuk ke taman.
- Unjuk rasa Tiananmen 1989: Apa yang terjadi dan bagaimana rakyat China kini memaknainya?
- Dewan Legislatif Hong Kong sahkan RUU lagu kebangsaan China
- Mengapa unjuk rasa besar masih terjadi di Hong Kong dan hal lain yang perlu diketahui
Mereka menggelar renungan sambil menyalakan lilin selama beberapa jam dan tetap menjaga jarak.
Acara renungan yang digelar tiap tahun itu dilarang tahun ini, dengan alasan pembatasan sosial selama pandemi virus corona.
Acara itu bertepatan dengan pengesahan rancangan undang-undang yang akan menghukum siapa saja yang menghina lagu kebangsaan China.
Sebelum pemungutan suara, dua anggota parlemen diamankan oleh petugas keamanan setelah melempar cairan berbau busuk ke ruang parlemen.
Mereka mengatakan mereka memprotes semakin ketatnya kontrol China akan Hong Kong, dan sekaligus menandai peringatan tragedi Lapangan Tiananmen.
Peristiwa terbaru ini terjadi ketika pemerintah China sedang menyusun undang-undang keamanan baru untuk Hong Kong, sebuah langkah yang mengancam untuk meningkatkan ketegangan lebih jauh.