Mantan Polisi Ditembak Mati Saat Penjarahan Demo George Floyd

Ilustrasi massa protes atas kematian George Floyd, Louis Vuitton dijarah
Sumber :
  • Twitter @ShivAroor

VIVA – Protes atas kematian George Floyd di Amerika semakin memanas. Bahkan seorang pensiunan polisi menjadi korban penembakan oleh para penjarah di St.Louis, Amerika Serikat pada Selasa, 2 Juni 2020 waktu setempat.

Penembakan Massal di Towson Maryland, 1 Tewas dan 9 Luka-luka

Insiden penembakan yang terjadi pada David Dorn yang merupakan pensiunan polisi berusia 77 tahun itu bahkan ditayangkan dalam Facebook Live. 

David Dorn, yang menghabiskan setengah hidupnya sebagai pasukan Missouri, ditembak mati di trotoar di depan sebuah pegadaian pada Selasa pagi waktu setempat di tengah protes menuntut keadilan bagi George Floyd. Insiden tersebut bahkan disaksikan beberapa orang, termasuk polisi negara bagian, dalam klip di platform media sosial, menurut St Louis Post-Dispatch.

Gara-gara Top Gun, Tom Cruise Diganjar Penghargaan Tertinggi Militer Amerika

"Aku baru saja melihat seorang pria mati secara langsung! Smh, ”tulis perwakilan negara bagian Rasheen Aldridge di Facebook.

Baca Juga: Ramai Unggahan dan Tagar Blackout Tuesday, Apa Itu?

Gila, Tentara Bayaran Rusia Ancam Rebut Alaska dari Amerika

Orang lain bahkan menyebut ketika Dorn terbaring sekarat, tidak ada yang membantunya, namun memilih untuk mencatat kematiannya.

“Apa yang baru saja saya saksikan telah membuat saya mual.  Pria itu baru saja ditembak dan dibunuh di luar pegadaian dan Perhiasan Lee,”tulis Marquaello Futrell, yang profilnya mengatakan dia adalah mantan polisi kota.

“Menjadi korban perampokan / penyerangan dan meminta pertolongan dan tidak ada bantuan datang selain orang-orang yang berdiri di sekitar yang hanya merekamnya di FB Live.  Saya kesal dan tidak bisa tidur! "kata yang lain. 

Sejak ramai diperbincangkan, video itu telah ditakedown, dan Facebook mengatakan kepada Post-Dispatch bahwa mereka berusaha mengumpulkan informasi tentang insiden tersebut.

Di sisi lain, Istri Dorn mengatakan kepada Post Dispatch bahwa suaminya adalah teman pemilik pegadaian dan akan memeriksa properti, ketika memeriksanya terdengar alarm pencuri berbunyi. 

Baca Juga: Putri Donald Trump Dukung Demo Bela George Floyd

Pada Selasa Malam, terjadi protes yang berujung kekerasan di St. Louis. Namun, sayangnya tidak ada penangkapan yang dilakukan dalam insiden pembunuhan itu.

Untuk diketahui, demonstrasi besar-besaran terjadi di berbagai daerah di Amerika. Demonstrasi ini merupakan buntut dari kematian pria kulit hitam George Floyd pada Senin 25 Mei 2020 lalu. Demonstrasi pun semakin meluas hingga ke depan Gedung Putih pada 31 Mei waktu setempat. 

Aksi protes juga berbuntut pada aksi penjarahan. Penjarahan terjadi di berbagai tempat, termasuk bank, toko perhiasan, supermarket hingga toko ritel. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya