10 Situs Militer Terbengkalai Paling Mengerikan di Dunia
- Istimewa
VIVA – Dunia menyimpan banyak tempat rahasia dan berbahaya yang tersebar di seluruh dunia. Misalnya saja fasilitas militer yang dulunya merupakan tempat pelatihan, lapangan terbang bahkan instalasi pengintaian dengan teknologi canggih.
Namun kini banyak fasilitas-fasilitas militer yang diabaikan. Berikut ini 10 fasilitas militer paling misterius dan mengerikan, seperti dilansir Popular Mechanics.
1. Palmerston Forts
Serangkaian benteng pulau di lepas pantai Inggris dibangun pada era Victoria, untuk melawan invasi Prancis. Belakangan, benteng-benteng ini dirancang untuk berfungsi sebagai pos pertahanan selama Perang Dunia I, dianggap sebagai garis perlindungan terhadap ancaman kapal selam.
Setelah perang, banyak situs berubah menjadi resor. Beberapa benteng masih beroperasi, namun hanya ada satu yang diberi nama 'No Man's Land' yang ditinggalkan setelah penyakit muncul di pulau itu.
2. Armada Hantu
Di lepas pantai San Fransisco di Suisun Bay, armada yang ditinggalkan menyimpan hingga 100 kapal perang yang mengambang di atas air. Armada Hantu atau Ghost Fleet ini ditinggalkan dari United States' National Defense Rescue Fleet selama bertahun-tahun, sampai bahaya lingkungan dari pelapukan kapal dan cat yang terkoyak menyebabkan pemindahan satu per satu kapal ke museum dan tempat barang rongsokan.
3. Galangan Kapal Angkatan Laut Charleston
Dibuka sebagai drydock pada tahun 1901, galangan ini berkontribusi pada beberapa perang Amerika Serikat, termasuk melayani peran kunci selama Perang Dunia II sebagai tempat perbaikan dan konstruksi kapal.
Situs ini akhirnya ditutup pada tahun 1995 dan sebagian dari properti ini telah mengalami pembangunan kembali, meskipun sebagian dari situs bersejarah tetap berdiri.
4. Fort Terry
Dibangun pada tahu 1898 di Pulau Plum di lepas pantai New York, Fort Terry digunakan sebagai pertahanan selama Perang Spanyol-Amerika. Situs ini juga aktif selama kedua perang dunia. Setelah tempat perlindungan ini dianggap tidak perlu, benteng itu pada tahun 1969 diubah menjadi Plum Island Animal Disease Center.
5. Pangkalan Udara Bawah Tanah Zeljava
Jauh di bawah tanah Kroasia, terletak pangkalan udara yang digunakan dalam kedua perang dunia. Pangkalan itu menampung jet tempur dan dirancang untuk menahan secara langsung dari bom nuklir seberat 20 kiloton.
Dengan landasan pacu di atas tanah, situs ini hancur selama Perang Yugoslavia pada tahun 1980-an, dengan ledakan yang menghancurkan sebagian besar pangkalan bawah tanah. Pemerintah setempat masih menggunakan situs ini untuk latihan, karena luasnya tambang yang berlokasi di daerah tersebut.
6. Bunker Militer Swiss
Terletak di Pegunungan Alpen di Swiss, bunker ini bersifat kamuflase. Bahkan di negara yang disebut netral, Swiss sudah siap menghadapi banyak serangan militer, menciptakan jaringan luas bunker rahasia yang terletak di dalam bebatuan, lumbung atau lereng bukit. Namun bunker ini sebagian besar telah lama ditinggalkan.
7. Rumah Sakit Militer Cambridge
Rumah sakit pangkalan pertama ini dibuka pada Juli 1879 di Hampshire, Inggris, untuk menyambut para tentara langsung dari front barat selama masa perang. Sebagai tempat kelahiran operasi plastik, rumah sakit ini melayani banyak fungsi selama satu abad. Rumah sakit ini akhirnya ditutup pada 1990-an karena biaya pengoperasian bangunan yang menua.
8. Kamp Soviet Wunsdorf
Kamp milik markas besar Soviet terbesar di luar Rusia ini berdiri penuh misteri di Hauptallee, Jerman, 25 mil di luar kota Berlin. Selama beberapa dekade sebelum jatuhnya Tembok Berlin, situs ini menampung 76 ribu pria, wanita dan anak-anak. Ketika tembok itu runtuh, situs ini ditinggalkan dan meninggalkan 100 ribu butir amunisi dan sejumlah besar sampah, perabotan dan perlengkapan rumah.
9. Bunker Cap May
Dibangun di atas pasir di lepas pantai Cape May di New Jersey, bunker ini berfungsi sebagai penempatan senjata untuk melindungi wilayah Pantai Timur AS. Bunker dibangun di awal Perang Dunia II ketika para pemimpin militer percaya bahwa perang akan datang ke pantai Amerika. Situs ini sekarang menjadi bagian dari taman negara.
10. Kapal Selam Jerman U-352
Di dasar Samudera Atlantik, kapal selam yang berkarat memiliki masa lalu yang bersejarah. Dibangun pada tahun 1942, kapal selam U-352 ini adalah bagian dari 'Wolfpack' untuk Nazi selama Pertempuran Atlantik. Kapal selam ini tenggelam ke dasar selama pertempuran, dan sekarang menawarkan tujuan scuba diving yang populer.
