Kerusuhan Minneapolis Melebar, Ohio Statehouse Jadi Sasaran Perusuh
- nytimes
VIVA – Kerusuhan kembali berkecamuk di Amerika Serikat usai tewasnya George Floyd, pria kulit hitam berusia 46 tahun yang meregang nyawa pasca seorang perwira polisi kulit putih berlutut menekan keras lehernya beberapa hari lalu. Kini, aksi brutal massa pun kembali tak terhindarkan.
Sebelumnya, kerusuhan yang terjadi di Minneapolis berujung pada penjarahan dan pembakaran di berbagai tempat.
Departemen Pemadam Kebakaran Minneapolis mengatakan bahwa petugas pemadam kebakaran merespons sekitar 30 kebakaran, termasuk setidaknya 16 kebakaran bangunan.
Baca juga: Viral, Tak Mampu Beli Susu Bapak Serahkan Anaknya ke Petugas PSBB
Situasi di Minneapolis benar-benar mencekam mirip medan peperangan, banyak bangunan terbakar dan massa yang terus melakukan perusakan.
Pemadam kebakaran menyampaikan meski titik api cukup banyak tetapi tidak ada warga sipil atau petugas pemadam kebakaran yang terluka dalam kobaran api itu.
Sayangnya, petugas yang mencoba untuk memadamkan api mendapatkan perlawanan dari para demonstran. Mereka melemparkan batu dan proyektil ke kendaraan pemadam kebakaran.
Baca juga: Tiba di Tanah Air, 365 TKI Terkonfirmasi Positif COVID-19
Situasi memanas itu pun tak hanya terjadi di Minneapolis, namun juga terjadi hingga ke negara bagian Ohio. Kondisi tersebut pun dibagikan dalam sebuah video yang diunggah di akun Twitter pribadi anggota Dewan Kota yang juga politisi partai Republik, Aaron J Carpenter.
“Saya dulu bekerja di Ohio Statehouse. Pemrotes saat ini sedang memecahkan jendelanya. Mereka telah berhasil. Ohio Statehouse, di Columbus, Ohio, telah diterobos. Hari yang sangat menyedihkan bagi Negara kita,” tulis tweet @aaronjcarpenter yang menyertai video massa yang tengah merusak Ohio Statehouse.
Kerusuhan beraroma ras pun pecah yang dipicu kematian George Floyd akibat tindak kekerasan yang dilakukan petugas Kepolisian Minneapolis.