Malaysia Ungkap Temuan Klaster Baru COVID-19

Sampel tes Virus Corona atau COVID-19
Sumber :
  • Time.com

VIVA – Malaysia belum lama ini telah melaporkan sebuah klaster baru dari virus COVID-19. Ada pun temuan tersebut terdeteksi di wilayah Sabah, tepatnya di area Universiti Malaysia Sabah (UMS).

Ganjar Ingatkan Agustusan Berpotensi Jadi Klaster COVID-19 Baru

Dua mahasiswa dari UMS Sabah dinyatakan positif, Kamis 14 Mei 2020 yang memunculkan jumlah total kasus positif di Sabah menjadi 300 pasien sejauh ini.

Dilansir New Straits Times, Direktur Kesehatan Sabah, Datuk Dr Christina Rundi mengatakan bahwa kasus-kasus itu terdeteksi melalui filter dan sampel.

Muncul Klaster Hajatan, 88 Warga Wonosobo Terpapar COVID-19

Baca juga: Naikkan Iuran BPJS, Jokowi Disindir Mas Karyo

Pengambilan sampel yang dilakukan tersebut berdasarkan Standart Operation Procedur (SOP) Manajemen Gerakan Mahasiswa Negara Sabah UMS.

Klaster Ini Dominasi Penyebaran Kasus COVID-19 di Kota Tangerang

Kedua mahasiswa yang dinyatakan positif tersebut tidak menunjukkan gejala dan telah dirawat untuk perawatan lebih lanjut. Sejauh ini, secara umum sudah ada 3 mahasiswa dari UMS telah dinyatakan positif COVID-19.

"Siswa-siswa ini adalah di antara ribuan siswa dari lembaga pendidikan tinggi yang diizinkan untuk kembali ke desa mereka melalui inisiatif yang melibatkan perpindahan massa siswa dari zona merah ke zona hijau dan kuning," jelas Datuk Dr Christina Rundi.

Baca juga: Sebut Haters Presiden 'Kadrun', Akun Ini Dituding Tiru Kelakuan PKI

Ditjen Kesehatan Datuk Dr Noor Hisham Abdullah dalam konferensi persnya kemarin mengatakan bahwa sumber infeksi dapat berasal dari staf yang terinfeksi.

Setelah terinfeksi, mobilitas para staf yang berpindah-pindah universitas menjadikan deteksi dari virus tersebut menjadi lebih sulit dibandingkan dengan siswa yang dikarantina di asrama mereka.

Dr Christina juga menambahkan bahwa siswa atau siapa pun yang kembali dari Semenanjung Malaysia akan diminta untuk karantina di pusat-pusat tempat isolasi khusus.

 Sejumlah siswa di Kota Semarang mengikuti vaksinasi jelang PTM

PTM di Semarang Disetop Gara-gara Tes PCR Acak ke Siswa

Sebanyak 70 siswa dari berbagai sekolah di Kota Semarang terindikasi positif COVID-19. Dinkes dan Disdik sepakat menyetop sementara PTM

img_title
VIVA.co.id
2 November 2021