Tertular dari Pemiliknya, Kucing di Spanyol Mati Terinfeksi COVID-19
- VIVA/Bimo Aria
VIVA – Seeokor kucing peliharaan di Spanyol mati karena terinfeksi coronavirus COVID-19, setelah tertular dari pemiliknya yang juga telah meninggal dunia karena virus tersebut. Kucing berusia empat tahun itu dibawa ke rumah sakit hewan di Catalonia karena kesulitan bernapas dan memiliki suhu badan 38.2 derajat Celcius.
Staf menemukan kucing itu mengalami gagal jantung dan kadar trombosit yang rendah, yang berarti darah tidak dapat membeku dengan baik. Kucing yang berasal dari keluarga di daerah Barcelona itu akhirnya mati, karena tidak tertolong lagi.
Dilansir The Sun, Senin 11 Mei 2020, kucing peliharaan bernama Negrito itu adalah kucing keenam yang terdeteksi dengan virus ini sejak awal wabah. Mereka tertular dari anggota keluarga yang sudah terinfeksi COVID-19 sebelumnya.
Baca Juga: Peselancar Meninggal Diserang Hiu di Santa Cruzz Gegerkan Publik AS
"Dokter hewan yang menangani kucing itu menyadari bahwa hewan itu menunjukkan patologi pernapasan yang sangat serius, dan takut akan menderita COVID-19," kata Prof Joaquim Segales dari Animal Health Research Center Catalonia.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengatakan semua bukti yang ada menunjukkan bahwa coronavirus baru berasal dari hewan. Namun belum jelas bagaimana virus tersebut melompati penghalang spesies dari inang hewan, yang kemungkinan besar adalah kelelawar.
Profesor Segales mengatakan risiko penularan dari manusia ke kucing masih cukup rendah, sementara penularan kucing ke kucing juga relatif tidak efisien.
"Peran hewan peliharaan dalam epidemiologi COVID-19 dapat dianggap diabaikan, tanpa bukti bahwa ada orang yang terinfeksi dari hewan peliharaan. Virus ini sangat efektif dalam penularan antar-manusia, tetapi penularan dari hewan ke manusia masih merupakan situasi yang sangat luar biasa," kata dia.
Bulan lalu, dua kucing peliharaan dinyatakan positif terkena COVID-19 di New York setelah terinfeksi dari manusia. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mengatakan kedua kucing itu mengalami penyakit pernapasan tetapi diperkirakan telah pulih.