Temuan Mengejutkan Virus Corona di Sperma Pria Positif di China

• Laki-laki dengan jumlah sperma sedikit berisiko terkena penyakit
• Teknik sperma berenang `seperti rumus matematika sederhana`
• Donasi sperma dari orang meninggal `harus diizinkan`, ungkap sebuah studi

Menimbulkan pertanyaan apakah virus corona dapat ditularkan melalui hubungan seks?

“Kami menemukan bahwa SARS-CoV-2 bisa ditemukan pada sperma pasien yang positif COVID-19, dan SARS-CoV-2 mungkin masih bisa dideteksi dalam sperma pasien yang sedang dalam penyembuhan,” tulis tim peneliti di jurnal JAMA.

Berdasarkan temuan ini, tim peneliti menyatakan hal ini merupakan sesuatu yang harus diperhatikan dan membutuhkan adanya penelitian lebih lanjut, terutama untuk mencari tahu apakah virus corona bisa ditularkan melalui hubungan seks.

“Bahkan ketika virus ini tidak bisa menggandakan diri di dalam sistem reproduksi pria, mereka bisa tetap ada di situ, kemungkinan hasil dari kekebalan istimewa dari testis,” tulis Dr Diangeng Li dan rekan-rekannya.

Kekebalan istimewa ini berarti sistem imunitas tubuh tidak bisa sepenuhnya mencapai daerah tersebut guna menyerang virus yang masuk.

Masa penyembuhan