Logo ABC

Bagaimana Korea Utara Tangani Corona Saat Kurang Air Bersih dan Sabun

Banyak pihak yang skeptis dengan pernyataan Korea Utara bahwa tidak ada kasus COVID-19 di sana.
Banyak pihak yang skeptis dengan pernyataan Korea Utara bahwa tidak ada kasus COVID-19 di sana.
Sumber :
  • abc

"Lupakan soal ventilator, mereka bahkan tidak memiliki sabun atau hand sanitiser."

Steve Chung, peneliti politik dan budaya Korea di University of Hong Kong, mengatakan kepada ABC jika fasilitas medis di Korea Utara sangat tertinggal dibandingkan negara-negara maju.

"Rumah sakit terbaik di Korea Utara mungkin 30-50 tahun tertinggal dibandingkan di negara Barat dan itu masih perkiraan yang terbaik," kata Steve.

Dia mengatakan obat-obatan dan cairan pembersih diseludupkan dari China ke Korea Utara, karena pasokan barang-barang seperti ini tidak pernah cukup, selain juga akibat kurangnya informasi kesehatan publik yang disampaikan pemerintah.

Dr Jie Chen dari University of Western Australia mengatakan Korea Utara tampaknya bertekad untuk "tidak kalah menghadapi COVID-19" dan itulah alasan sebenarnya mengapa negeri itu cepat bertindak.

"Korea Utara memiliki salah satu sistem pelayanan kesehatan terburuk di dunia, sanksi PBB pun membuat negeri itu hampir tidak mendapat bantuan internasional selama pandemi." kata Dr Chen.

Ikuti perkembangan terkini soal pandemi virus corona di dunia lewat situs ABC Indonesia