Logo ABC

Wabah Corona, Para Gelandangan di Sydney Diinapkan di Hotel Berbintang

Matthew berserta teman-teman tunawismanya memasuki hotel untuk tinggal selama 30 hari.
Matthew berserta teman-teman tunawismanya memasuki hotel untuk tinggal selama 30 hari.
Sumber :
  • abc

"Ini adalah hotel bintang lima saya," katanya, merujuk kepada kursi taman tempat tidurnya setiap hari.

"Lagipula, akomodasi 30 hari tidak akan menjauhkan saya dari kemungkinan untuk kembali hidup di luar dan tidur diguyur hujan."

Sementara itu, ada seorang tunawisma lain yang bahkan tidak tahu apa-apa tentang COVID-19, wabah telah menewaskan ratusan ribu jiwa di seluruh dunia.

Daniel Cray, dari Department of Communities and Justice, yang juga melakukan patroli di taman-taman di Sydney, sedang berusaha mengedarkan informasi soal COVID-19 dan berhasil membujuk sebagian warga tunawisma untuk pindah ke hotel.

Daniel Cray standing in Belmore park with an iPad. Daniel Cray, dari Department of Communities and Justice di Sydney, yang sudah banyak berbincang dengan para tunawisma untuk mau dipindahkan.

ABC News: Scott Mitchell

Bagaimana nasib tunawisma di Jakarta?

Di Tanah Abang Jakarta, puluhan orang dilaporkan kehilangan tempat tinggal, setelah mereka tak mampu lagi membayar uang sewa akibat kehilangan pendapatan di tengah pandemi virus corona

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya telah membuka GOR Karet Tengsin, Tanah Abang, untuk tempat tinggal sementara warga tunawisma tersebut.