Kim Jong-un Kecil-kecil Ternyata sudah Jadi 'Diktator'

Kim Jong-un menyaksikan uji coba peluncuran rudal balistik dari kapal selam.
Sumber :
  • KCNA

VIVA – Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ternyata sudah dijuluki diktator cilik saat masih duduk di bangku sekolah karena kerap melakukan bully ‘merundung’ teman-temannya. Kim muda terkenal brutal bahkan sering menendang dan meludahi murid lain di sekolahnya.

Tentara Korut Ditarik dari Perbatasan Ukraina, Ada Apa?

Ayahnya Kim Jong Il lebih menyukai Kim Jong-un daripada kakak laki-lakinya yang lain, karena dianggap sebagai sosok yang pas untuk memimpin negara. Sebagai seorang anak, Kim Jong-un memiliki tim staf yang selalu siap sedia 24/7, ruangan bermain khusus, dan taman di rumah yang dipenuhi kandang berisi monyet dan beruang hanya untuk hiburannya.

Seorang koki pribadi disewa untuk melayaninya dan Kim muda saat itu biasa mengenakan perlengkapan militer untuk memerintah orang dewasa di sekitarnya. Rumor beredar bahwa Kim Jong-un sangat mahir menggunakan pistol sehingga bisa menembak bola lampu dari jarak 100 meter.

Intelijen Ukraina Bongkar Kiriman Ratusan Rudal Korut ke Rusia

Kisah hidup Kim yang dimanjakan saat anak-anak kembali muncul setelah beberapa waktu terakhir dia dikabarkan sedang sakit bahkan diisukan telah meninggal dunia. Laporan lain yang belum dikonfirmasi juga mengatakan Kim pingsan sambil memegangi dadanya dan sekarang diisukan dalam kondisi vegetatif atau mati otak.

Dilansir The Sun, Senin 27 April 2020, Kim menghabiskan masa kecilnya di rumah pantai mewah milik keluarga dan kompleks mewah mereka di Pyongyang. Dia dimanjakan dengan motor pribadi sejak usia tujuh tahun dan bahkan diberi pistol Colt 45 saat berusia 11 tahun.

Siaga Perang Ukraina, Tentara Korut Nyamar Jadi Warga Rusia

Dalam sebuah buku biografi yang ditulis oleh jurnalis Anna Fifield, terungkap bahwa ayah Kim Jong -un memodifikasi mobil agar anaknya yang saat itu berusia 7 tahun dapat mengemudikannya. Sejak usia sangat muda, Kim dipersiapkan untuk memimpin sehingga dia tumbuh dengan berpikir bahwa dia adalah sosok yang spesial.

Fifield menyebut kepribadian Kim muda yang arogan itu memenangkan hati ayahnya untuk menjadi penerus pemimpin Korea Utara bila dibandingkan saudara laki-lakinya yang lain yaitu saudara tiri Kim Jong-nam seorang playboy dan Kim Jong-kol seorang introvert.

Kim dikirim untuk tinggal di Swiss ketika dia berusia 12 tahun dan bersekolah di Liebefeld Steinholzli, sebuah lembaga bahasa Inggris dekat Kota Bern. Dia diberi nama palsu, Pak Un dan tinggal bersama bibinya Ko Yong-suk dan suaminya, yang berpura-pura menjadi orang tuanya.

Dalam buku itu juga dijabarkan Kim Jong-un sangat kompetitif di bidang akademisi serta memiliki temperamen buruk. Dia akan menendang siswa lain di bagian tulang kering dan meludahi mereka, hanya karena siswa lainnya berbicara dalam bahasa Jerman karena saat itu diduga Kim Jong-un kurang paham bahasa Jerman.

Baca juga: Banyak Pejabat Masih Abai LHKPN, KPK Tak Perpanjang Masa Pelaporan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya