Daftar Kandidat Terkuat Pemimpin Korut, Jika Kim Jong Un Meninggal
- USA Today
VIVA – Korea Utara tidak pernah mengumumkan siapa yang akan mengganti Kim Jong Un, jika dia tidak lagi mampu memimpin negara terisolir itu. Lantaran anak kandungnya yang masih kecil, para analis mengatakan saudara perempuan Kim dan loyalisnya, bisa membentuk sebuah pemerintahan sementara sampai seorang penerus cukup dewasa untuk mengambil alih kepemimpinan.
Dalam dua minggu terakhir, muncul spekulasi bahwa Kim sedang dalam kondisi kesehatan yang buruk bahkan rumor menyebut dia sudah meninggal dunia. Laporan ini juga menimbulkan perdebatan, siapa yang akan menggantikan Kim Jong Un. Berikut ini adalah tokoh kunci dalam lingkaran kepemimpinan Korea Utara dan peran yang mereka kerjakan, seperti dilansir Al Jazeera, Senin 27 April 2020.
Kim Yo Jong
Dalam dua tahun terakhir, adik perempuan Kim Jong Un ini menjadi sosok yang paling sering terlihat di sekitar sang pemimpin. Dia secara resmi bertindak sebagai Wakil Direktur Komite Pusat Partai Buruh yang berkuasa, tetapi secara tidak resmi juga menjabat sebagai kepala staf bagi Kim.
Kim Yo Jong diangkat sebagai anggota pengganti Komite Sentral Polibitbiru bulan ini, meningkatkan perannya melalui hierarki kepemimpinan. Adik perempuan Kim yang diyakini berusia 31 tahun ini memiliki kendali kuat atas fungsi-fungsi partai, sehingga menjadikan dirinya sebagai sumber kekuatan utama di balik kepemimpinan.
"Kim Yo Jong untuk sementara waktu akan menjadi basis kekuatan utama atas kontrol organisasi dan departemen pembinaan, peradilan dan keamanan publik," kata Cho Han Bum dari Korea Institute for National Unification.
Petinggi Partai
Tahun lalu, sosok Choe Ryong Hae naik menjadi presiden Presidium Majelis Rakyat Tertinggi. Ini mengakhiri puluhan tahun jejeran keluarga Kim yang berkuasa, mengikuti perannya sebagai kepala politik militer yang berpengaruh di bawah pemimpin muda.
Choe dan Pak Pong Ju, sebagai sesama anggota Politbiro dan mantan perdana menteri negara, yang mengawasi Korea Utara memperkenalkan lebih banyak fungsi pasar bebas untuk menghidupkan kembali ekonominya, kemungkinan akan menjadi tokoh yang memimpin kepemimpinan kolektif.
Saudara-saudara yang terasing
Kim Jong Chol adalah kakak Kim yang hingga kini tidak terlibat dalam kepemimpinan negara itu. Dia malah memilih kehidupan dengan tenang melalui bermusik. Jong Chol diyakini tidak tertarik dalam kehidupan politik.
Selain itu, ada pula nama Kim Kyong Hui yang merupakan bibi dari Kim Jong Un. Dia pernah menjadi figur terkuat di lingkaran kepemimpinan, ketika Kim Jong Il masih memerintah Korut. Namun dia belum terlihat sejak suaminya, Jang Song Thaek yang pernah dianggap sebagai pria paling kuat kedua di negara itu dieksekusi pada 2013 oleh Kim Jong Un.
Generasi keempat
Kim Jong Un diyakini memiliki tiga anak dari istrinya Ri Sol Ju, di mana anak bungsunya lahir pada 2017 lalu. Anak sulungnya adalah seorang laki-laki yang kini berusia 10 tahun, yang berarti salah satu dari ketiga anaknya akan membutuhkan bantuan kerabat atau wali politik jika ingin menjadi pemimpin keturunan generasi keempat.
Pemimpin Korea Utara generasi kedua, Kim Jong Il, telah dipersiapkan untuk memimpin selama 20 tahun sebelum naik menjadi pemimpin tertinggi. Tetapi Kim Jong Un selaku generasi ketiga, hanya memiliki waktu lebih dari satu tahun untuk persiapan, karena kematian mendadak ayahnya akibat serangan jantung.
"Kim Yo Jong tidak mungkin mengambil alih kepemimpinan tetapi dapat membantu membangun rezim sementara sebagai pialang kekuasaan, sampai anak-anak tumbuh dewasa, dan Kim Jong Chol mungkin kembali untuk membantu untuk sementara waktu," kata Go Myong-hyun, seorang peneliti. di Asian Institute for Policy Studies di Seoul.
Donald Trump Belum Dilantik, Korut Luncurkan Rudal Nuklir ke Laut Jepang
Trump dilantik 20 Januari nanti.
