Zara dan H&M Batalkan Pesanan, 2 Juta Pekerja Bangladesh Terancam PHK
Senin, 27 April 2020 - 04:28 WIB
Sumber :
- bbc
"Tidak ada konsumen yang akan membeli baju atau celana sekarang. Mereka fokus membeli makanan dan obat karena pandemi," katanya.
Pemilik pabrik juga merugi
Miran Ali adalah direktur pelaksana Misami Garments Ltd. Pabriknya membuat pakaian untuk H&M dan telah beroperasi sejak 1991.
"Kami mengalami kesulitan keuangan yang cukup parah," katanya. "Kami hampir pasti sedang menghadapi kehancuran."
Pabriknya memperjakan sekitar 16.000 orang. Ia ingin segera membuka kembali pabriknya tapi pembatasan sosial membuat hal tersebut tidak mungkin terjadi.
Pemerintah menawarkan paket stimulus untuk menyubsidi gaji pegawai tapi tantangan sangat besar.