Dinyatakan Meninggal, Pasien Corona di Ekuador Ternyata Masih Hidup
- bbc
Pada 27 Maret, keluarganya mendapat informasi bahwa dia telah meninggal dunia. Mereka ditunjukkan sesosok mayat di kamar jenazah rumah sakit, namun mereka harus melihat dari jauh karena risiko penularan Covid-19.
Keponakan Maruri, Jaime Morla, mengatakan kepada para pegawai rumah sakit bahwa dirinya mengira jasad itu adalah tantenya.
"Saya takut melihat wajahnya. Posisi saya satu setengah meter [dari jenazah]. Rambutnya sama, warna kulitnya sama," kata Morla kepada kantor berita AFP.
Jenazah itu kemudian dibawa untuk dikremasi dan abunya dikirim ke keluarga Maruri.
Pada Kamis (23/04), Maruri bangun dari koma. Dia mengatakan namanya kepada para dokter yang takjub. Dia bahkan mampu menyebutkan nomor telepon rumahnya dan meminta tim dokter menghubungi adik perempuannya, Aura, untuk datang menjemput.