Amerika Korban Tersadis COVID-19, Hampir Setengah Juta Jiwa Terinfeksi

Amerika
Sumber :

VIVA – Serangan Virus Corona atau COVID-19 ke Amerika Serikat benar-benar yang tersadis sepanjang sejarah wabah ini mulai mencengkeram dunia.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Kenapa bisa disebut yang tersadis, lihat saja grafik jumlah penderita corona di negara Adi Kuasa itu, hanya dalam kurun waktu kurang dari dua bulan, jumlah penderita sudah hampir setengah juta orang.

Berdasar data terkini yang disiarkan Coronavirus COVID-19 Global Cases CSSE John Hopkins, terhitung pukul 22:30, Jumat malam 10 April 2020, jumlah penderita corona di Amerika sudah di angka 467.184 orang.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Dengan jumlah itu, kini Amerika menjadi pusat pandemi COVID-19. Padahal, sebelumnya Amerika santai-santai saja saat pertama kali wabah ini muncul dan mengurung China pada akhir Desember 2019.

Namun lihatlah, China mampu dengan cepat meredam keganasan corona. Jumlah penderita corona di negara komunis ini terhenti hanya di angka 80 ribuan, tercatat saat ini penderita corona di China sebanyak 82.940 jiwa.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Hebatnya China, dari jumlah itu, mereka mampu memulihkan 77.787 penderita dan tercatat jumlah penderita meninggal sampai saat ini total ada 3.340 jiwa.

Kondisi ini berbeda jauh dengan Amerika. Di negeri Paman Sam itu sudah lebih dari 16 ribu penderita yang meninggal dunia, sementara baru 26.522 saja yang mampu mereka pulihkan.

Angka kematian corona di Amerika bahkan kini telah mengalahkan jumlah warga sipil tewas dalam Perang Dunia II, dalam perang yang berlangsung selama 6 tahun satu hari itu, jumlah korban meninggal di angka 11.200 orang.

Jumlah penderita yang meninggal dunia di Amerika diprediksi bakal terus bertambah. Bahkan China pernah menyebut bahwa korban jiwa akibat corona di Amerika bisa mencapai 200 ribu jiwa.

Baca: Israel Bombardir Bandara Suriah, Suplai Medis COVID-19 Putus

 

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024