Virus Corona, Alasan Pemerintah Swedia Tak Berlakukan Lockdown
- bbc
Otoritas kesehatan masyarakat dan para politikus di Swedia masih berharap terjadi penurunan tingkat penyebaran virus corona, tanpa perlu menerapkan ketentuan keras yang sangat mengekang masyarakat alias draconian law.
- Uni Eropa akan tutup akses bagi pengunjung selama sebulan
- Akankah terjadi `ketimpangan imunisasi` antara kaum kaya dan miskin jika vaksin Covid-19 ditemukan?
- Akankah terjadi `ketimpangan imunisasi` antara kaum kaya dan miskin jika vaksin Covid-19 ditemukan?
Di Swedia terdapat lebih banyak imbauan daripada peraturan ketat. Anjuran utama pemerintah adalah tetap berada di rumah, terutama jika sedang sakit atau orang berusia lanjut.
Mencuci tangan, menghindari aktivitas di luar rumah yang tidak penting, dan bekerja dari rumah adalah anjuran yang diutamakan pemerintah Swedia.
Hingga berita ini dibuat, otoritas Swedia mengumumkan jumlah kasus Covid-19 di negara mereka telah mencapai 3.500. Dari angka itu, 105 penderita di antaranya meninggal dunia.
"Kami, para orang dewasa, harus benar-benar menjadi orang dewasa. Tidak menyebarkan kepanikan atau rumor," kata Perdana Menteri Swedia, Stefan Lofven, pekan lalu.
"Tidak ada orang yang akan sendirian dalam krisis ini, tapi setiap individu memiliki tanggung jawab yang berat," ujarnya.