Virus Corona: India Lockdown, 1,3 Miliar Dikarantina Tiga Pekan
Rabu, 25 Maret 2020 - 09:53 WIB
Sumber :
- bbc
Apa perkembangan lain di negara-negara Asia?
- Negara tetangga Pakistan melaporkan jumlah kasus yang dua kali lebih banyak dari India, yakni 878 kasus per Senin (23/03) malam. Pembatasan menyeluruh diberlakukan meskipun pemerintah telah menghentikan karantina wilayah atau lockdown. Namun, beberapa provinsi telah memberlakukannya secara independen. Tentara dikerahkan untuk menegakkan kebijakan pembatasan
- Bangladesh yang melaporkan 33 kasus Covid-19 dan 3 kematian, juga mengerahkan militer untuk membantu menjaga jarak sosial dan meningkatkan tindakan pencegahan Covid-19. Militer juga akan memantau ribuan orang asing yang dikarantina. Di seluruh Asia Selatan, ada kekhawatiran bahwa jumlah kasus sebenarnya bisa jauh lebih tinggi dari yang dilaporkan
- Indonesia, yang melaporkan 55 kematian akibat virus corona - yang tertinggi di Asia Tenggara - telah mengubah Wisma Atlet yang dibangun untuk Asian Games 2018 menjadi rumah sakit darurat ntuk pasien virus corona. Status tanggap darurat diberlakukan di Jakarta pada hari Senin (23/03)
- Thailand akan mulai memberlakukan status tanggap darurat pada Kamis (26/03), termasuk penerapan jam malam dan pos-pos pemeriksaan. Empat orang dinyatakan meninggal dan 900 orang dinyatakan positif Covid-19
- Negara terpadat di Asia Tenggara yang sebelumnya tanpa kasus Covid-19 telah mengumumkan dua kasus di negara itu
Bagaimana perkembangan di seluruh dunia?
- Di negara-negara lain, pemerintah terus berupaya membendung penyebaran virus yang kini telah menyerang lebih dari 190 negara di seluruh dunia
- Lebih dari 2,6 miliar orang menjalani karantina wilayah di seluruh dunia, setelah India menerapkan lockdown selama 21 hari, menurut penghitungan oleh kantor berita AFP
- Eropa tetap menjadi pusat pandemi. Pada Selasa, jumlah kematian melonjak 514 dalam satu hari di Spanyol dan negara-negara Eropa lainnya juga melaporkan peningkatan tajam
- Italia adalah negara yang terkena dampak terburuk di dunia dalam hal kematian. Virus ini telah membunuh hampir 7.000 orang di sana selama sebulan terakhir
- Inggris menghabiskan hari pertamanya di bawah pembatasan baru yang ketat. Perdana Menteri Boris Johnson mengumumkan langkah-langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya pada hari Senin dan memerintahkan penutupan toko-toko yang menjual barang-barang yang tidak penting
- Dan di AS, gubernur New York mengatakan pemerintah federal tidak mengirimkan peralatan yang cukup untuk memerangi krisis
- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memperingatkan bahwa AS memiliki potensi untuk menjadi pusat pandemi baru
- Dalam perkembangan lain, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan Komite Olimpiade Internasional telah sepakat bahwa Olimpiade Tokyo 2020 harus ditunda setahun.