Pertarungan Joe Biden Versus Bernie Sanders Semakin Panas
- feelgrafix.com
VIVA – Super Tuesday kembali bergulir. Pertarungan antara Bernie Sanders dan Joe Biden dalam perebutan posisi untuk menantang Donald Trump semakin panas.
Setelah comeback mengejutkan Biden pada minggu lalu, kini ia kembali mendapat angin segar. Joe Biden berhasil memenangkan Mississippi, Missouri , Idaho dan Michigan.
Meskipun tengah dilanda virus corona covid-19, pemilihan di 6 negara bagian tetap berjalan. Pada Super Tuesday kali ini, ada dua negara bagian yang telah mengonfirmasi kasus covid-19, yaitu Missouri dan Washington.
Dilansir dari BBC, para analis mengatakan, Michigan mungkin menjadi awal dari berakhirnya kampanye Sanders. Pasalnya, pada 2016 silam Sanders berhasil memenangkan Michigan saat ia bertarung dengan Hillary Clinton, namun tidak pada Super Tuesday kali ini.
Menurut Exit Poll, pada 2016 dimana pemilih kulit putih, pemilih serikat dan pemilih dari kalangan lulusan universitas berhasil dimenangkan oleh Sanders. Namun, sekarang Joe Biden berhasil membuat ketiga kalangan pemilih tersebut merapat kepadanya. Biden berhasil meraih 51 persen dari lulusan perguruan tinggi, kulit putih 51 persen dan anggota serikat hingga 30 persen dan dari pemilih utama 54 persen.
Menurut pengamat, kemenangan Biden di Mississippi juga menegaskan peluang Biden untuk menantang Trump. Sepertidi Carolina Utara, Ia tidak hanya memenangkan, tapi juga mendominasi di wilayah selatan Amerika Serikat tersebut. Ia mendapat hasil sebanyak 86 persen di negara bagian yang mayoritas penduduknya berkulit hitam itu.
Dengan dukungan dari warga berkulit gelap dan The Late Deciders atau orang yang masih mencari penantang yang pantas untuk Donald Trump, merupakan komposisi yang pas bagi mantan wakil presiden Obama ini dalam meraih suara.
Begitu pula di Idaho, menurut CBS News dengan suara yang masuk sebanyak 96 persen, Biden berhasil meraup 49 persen sedangkan Sanders hanya 42 persen. Sementara itu, di negara bagian Washington dan Dakota Utara masih melakukan perhitungan.
Pertarungan keduanya masih akan terus berlanjut di beberapa negara bagian, siapa yang berhasil menang, akan bersiap menjadi harapan baru negeri Paman Sam dalam pertempuran melawan Presiden AS saat ini, Donald Trump.
Laporan: Dion Yudhantama