Agresifnya Wabah Corona Pesatkan Angka Kematian di Italia

Kota Roma
Sumber :
  • MSN Autos

VIVA – Di Italia per hari Kamis, 5 Maret 2020 dilaporkan sudah ada 41 kematian baru akibat wabah virus Corona Covid-19. Dengan jumlah tersebut, mereka mengkonfirmasi bahwa hingga saat ini sudah ada 148 jumlah kematian di negara tersebut.

Benarkah Covid-19 di Bumi Berdampak pada Suhu di Bulan

Dilaporkan Aljazeera, dengan hitungan tersebut Italia tercatat sebagai negara di luar China yang mempunyai tingkat kematian tertinggi setelah sebelumnya adalah Iran. Dalam dua hari terakhir Italia melampaui Iran. Sementara di Iran hingga hari ini disebut sudah 107 orang meninggal akibat terinfeksi virus Corona.

Diketahui, virus galur SARS Cov-2 yang menyebabkan penyakit Covid-19 tersebut sudah menyebar ke 22 wilayah di Italia. Roma kemudian berusaha segera mengambil tindakan secepatnya terkait pencegahan virus tersebut.

USAID Mendanai Senjata Biologis, termasuk Covid-19

Semua instansi pendidikan baik sekolah, universitas atau pun institusi akademik lainnya diminta untuk tutup sementara. Otoritas kebijakan kota Roma memberikan imbauan tersebut untuk segera dilakukan setidaknya dari tanggal 5 Maret 2020 hingga 15 Maret 2020 mendatang.

Dikucurkan pula bantuan dana dari pemerintah yang dimaksudkan untuk rencana penyelamatan. Anggaran yang diberikan dilaporkan senilai US$8,4 miliar atau setara dengan sekitar Rp120 triliun.

CIA Dukung Teori COVID-19 dari Kebocoran Lab di China, Beijing Minta AS Stop Manipulasi

Untuk diketahui, jumlah terbaru kasus virus Corona jenis baru ini sudah menyentuh angka 95 ribu kasus di seluruh dunia. Di China sendiri, korban meninggal sudah lebih dari 3000 orang.

Merangkum beberapa berita sebelumnya, Uni Eropa termasuk Jerman berujar bahwa wabah ini adalah ancaman pandemi luar biasa yang diperkirakan bisa menjangkiti 75 negara.

Tak hanya Eropa yang mulai terpukul, Amerika Serikat di beberapa negara bagiannya juga mulai mengeluarkan status darurat Corona. 

Laporan : Abdulah Saputra

Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Raden Pardede, di acara diskusi 'Menggali Sumber Ekonomi Potensial Menuju Pertumbuhan 8 Persen', yang digelar di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis, 13 Februari 2025

Ekonomi Nasional Hadapi Jatuh Tempo Utang Pemerintah Era COVID-19 dan Ancaman Krisis Finansial

Ekonom sekaligus Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Raden Pardede, mengingatkan soal besarnya utang pemerintah akibat ekspansi fiskal saat hadapi COVID-19

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2025