Iran Kacau, Warga Ngamuk Bakar Klinik yang Rawat Pasien Corona

Massa bakar klinik di Iran.
Sumber :
  • Iranintl

VIVA – Wabah virus corona atau COVID-19 di Iran benar-benar telah membuat negara itu kacau. Yang terbaru, sebuah sarana kesehatan di Kota Bandar Abbas dibakar massa karena tak terima pasien corona dari kota lain dirawat di tempat itu.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Seperti dikabarkan Iranintl,  massa datang dan mengamuk di area klinik bernama Towhid itu. Tak hanya itu mereka juga nekat membakar bangunan klinik.

Klinik yang barada di selatan Iran itu dibakar karena terjadi kepanikan virus mematikan bakal menyerang wilayah mereka, jika pasien corona dirawat di klinik itu.

Harvey Moeis Klaim Dana CSR Smelter Swasta Dipakai untuk Bantuan COVID-19

Menurut massa di klinik itu ada pasien corona asal kota lain yang sedang menjalani perawatan. Pasien itu berasal dari Kota Suci Qom.

"Beberapa jam sebelum dan sesudah berita tentang perawatan beberapa pasien dengan Di klinik Tohid di Bandar Abbas, sejumlah pengunjuk rasa menyerbu klinik dan membakar sebagiannya," tulis Iranintl dikutip VIVA.co.id, Minggu 1 Maret 2020.

Jangan Tertipu! Waspada Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Remote, Ini Ciri-Cirinya

Aksi massa di Kota Banda Abbas bisa diredam setelah petugas keamanan diturunkan ke lokasi. Meski begitu belum diketahui apakah ada korban jiwa akibat pembakaran klinik itu.

Berdasarkan informasi, di Klinik Towhid ada sebanyak 10 pasien corona asal Kota Suci Qom yang menjalani karantina.

Kepanikan warga di Kota Bandar Abbas sebenarnya tak berdasar meskipun diketahui kota tempat pasien itu berasal saat ini menjadi kota kedua di dunia yang tercatat sebagai kota dengan tingkat kematian akibat corona tertinggi setelah China.

Baca: Mengerikan, Iran Mirip China Korban Corona Roboh di Jalanan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya