4 Orang Indonesia Positif Corona Covid-19, Semuanya di Luar Negeri
- VIVA.co.id
VIVA – Total sudah ada 4 orang warga negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit virus Corona Covid-19. Satu WNI yang lebih awal diketahui adalah WNI yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di Singapura. TKI tersebut diduga tertuar virus Corona dari majikannya.
Informasi terakhir, WNI tersebut masih dirawat di rumah sakit di Surabaya. KBRI menyatakan terus melakukan pemantauan orang Indonesia tersebut.
Sementara hari ini, pemerintah Indonesia resmi mengumumkan ada tiga lagi WNI yang positif virus Corona Covid-19. Tiga orang tersebut merupakan kru di kapal pesiar Diamond Princess milik Inggris. Lebih awal sejumlah penumpang di kapal itu memang terinfeksi Covid-19. Hingga kemudian Diamond Princess beserta semua orang yang ada di dalamnya harus dikarantina di pelabuhan Yokohama di Jepang.
""Dari tiga WNI yang sudah dinyatakan confirmed, dua di antaranya dibawa ke rumah sakit di Kota Chiba sementara yang satu sedang menjalani proses untuk menuju ke rumah sakit. Sehingga per detik ini, saya belum dapat menyampaikan satu WNI itu dibawa ke rumah sakit mana," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di kantor Kemlu RI, Jakarta, Selasa 18 Februari 2020.
Retno mengatakan pemerintah Indonesia karena itu sedang berupaya untuk mengevakuasi 75 WNI kru di kapal tersebut yang tidak positif virus Corona Covid-19. Diketahui bahwa informasi terakhir, ratusan orang di kapal tersebut memang sudah positif Corona. Mereka berasal dari berbagai negara.
"Permintaan informasi ini saya sampaikan mengingat informasi yang diperoleh saat ini masih cukup terbatas. Saya juga meminta otoritas Jepang memastikan agar perusahaan dapat menjamin hak-hak kru tidak tercurangkan dengan situasi seperti saat ini," ujar Retno soal komunikasinya dengan Dubes Jepang Masafumi Ishii.
terdapat total 3.711 orang yang ada di kapal pesiar Diamond Princess, terdiri dari 2.666 penumpang, sementara kru sebanyak 1.045 orang dari 56 negara. Kapal tersebut dikarantina di perairan Yokohama di Jepang, setelah ditemukan penumpang yang terinfeksi Corona Covid-19.