Diduga Terlibat Aniaya Etnis Uighur, 28 Organisasi China Di-Black List
- bbc
Departemen Perdagangan AS mengumumkan keputusannya pada Senin (07/10).
Ke-28 entitas ini terlibat dalam aksi pemerintah China berupa "kampanye penindasan, penahanan massal yang sewenang-wenang, dan pengawasan dengan teknologi tinggi terhadap warga Uighur, Kazakstan, dan anggota kelompok minoritas Muslim lainnya", kata laporan tersebut.
Biro Keamanan Publik Provinsi Xinjiang ada dalam daftar, bersama dengan 19 lembaga pemerintah lainnya.
Hikvision, Dahua Technology, dan Megvii Technology ada di antara delapan kelompok komersial dalam Daftar Entitas. Semua perusahaan tersebut berspesialisasi dalam teknologi pengenalan wajah. Hikvision adalah salah satu produsen peralatan pengawasan terbesar di dunia.
Ini bukan pertama kalinya AS menerapkan larangan perdagangan pada organisasi China. Mei lalu, pemerintahan Trump menambahkan raksasa telekomunikasi Huawei ke Daftar Entitas karena kekhawatiran seputar keamanan produk-produknya.
Kedua negara sedang berada di tengah perang dagang, dan telah mengirim delegasi ke Washington untuk pertemuan yang membahas ketegangan tersebut pada pekan ini.
Menurut laporan pada bulan September, Gedung Putih sedang mempertimbangkan untuk menghapus daftar perusahaan-perusahaan China dari bursa saham AS.