Dapat Kiriman Asap dari Indonesia, Malaysia Liburkan 409 Sekolah
- bbc
Malaysia meliburkan sekitar 400 sekolah dan mengrimkan setengah juta masker ke negara bagian Sarawak seiring meningkatnya kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan di Indonesia. Kabut asap tersebut sebegitu parahnya sehingga dianggap membahayakan kesehatan.
Hari Senin, 9 September 2019, pemerintah Malaysia sempat merencanakan membuat hujan untuk menurunkan tingkat polusi, sekalipun efektivitasnya diragukan. Pihak berwenang di Singapura juga sudah mengantisipasi dampak buruk kabut asap apabila angin tetap bertiup ke arah mereka dari Indonesia.
Secara berkala beberapa negara di kawasan Asia Tenggara terkena kabut asap ketika dilakukan pembukaan lahan untuk perkebunan kelapa sawit, kompleks pabrik keras, maupun perkebunan tanaman lain di Indonesia. Pemerintah Indonesia membantah adanya asap yang melintasi batas (transboundary haze) dari Indonesia.
Dampak kesehatan
Pihak berwenang di Sawarak, Malaysia meliburkan 409 sekolah di negara bagian itu karena tingkat polusi kabut asap yang dianggap membahayakan sekitar 150 ribu orang murid sekolah di sana.
Menurut laporan kantor berita Reuters, indeks pencemaran udara di Sawarak sudah mencapai angka 201, yang digolongkan sebagai "sangat tidak sehat". Badan penanggulangan bencana Malaysia, NADMA, mengatakan mereka juga telah mengirimkan sebanyak 500 ribu masker ke negara bagian Sarawak.
Hari Senin, 9 September 2019, pejabat di Kementerian Lingkungan Sarawak Gary Theseira, kepada kantor berita AFP mengatakan, polusi akibat kabut asap di beberapa tempat "bisa berdampak buruk bagi kesehatan".