AS Ingin Bangun Pangkalan Militer Baru di Australia Utara
- abc
Militer Amerika Serikat mengajukan anggaran lebih dari seperempat miliar dolar untuk pembangunan fasilitan Angkatan Laut di Australia Utara. Langkah ini dinilai dapat meningkatkan ketegangan dengan China.
Dalam sebuah RUU yang diajukan di Kongres AS seperti dilihat ABC, anggaran sebesar 211,5 juta dolar AS akan dialokasikan untuk "Konstruksi Militer Angkatan Laut" baru di Darwin.
Tidak banyak perincian yang disebutkan dalam RUU ini.
Menurut UU bidang pertahanan tahunan yang diajukan bulan Juni di Senat AS, "Pejabat Angkatan Laut boleh membeli lahan dan melaksanakan proyek konstruksi militer untuk instalasi atau lokasi di luar Amerika Serikat".
Bulan lalu ABC melaporkan dimulainya pembangunan fasilitas pelabuhan komersial baru di luar Darwin yang pada akhirnya akan membantu Marinir AS beroperasi di kawasan Indo-Pasifik.
Menyusul laporan itu, Departemen Pertahanan Australia membantah bahwa "tidak ada rencana pengembangan fasilitas Angkatan Laut baru di Australia Utara".
Sementara Menteri Utama Australia Utara Michael Gunner membantah mengetahui proposal tersebut.
Di tahun 2015, Washington menyatakan kekecewaannya setelah Pelabuhan Darwin disewakan selama 99 tahun kepada perusahaan China Landbridge.