Logo BBC

Unjuk Rasa Besar di Hong Kong Masih Terjadi, Begini Latar Belakangnya

Unjuk rasa di Hong Kong tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti.-Getty Images
Unjuk rasa di Hong Kong tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti.-Getty Images
Sumber :
  • bbc


China mengecam unjuk rasa anti-pemerintah di Hong Kong. - AFP

Hong Kong masih menikmati sejumlah kebebasan yang tidak didapat di China daratan - tetapi para pengkritik memandang berbagai hal ini terkikis.

Kelompok HAM menuduh China campur tangan di Hong Kong, seperti peraturan hukum yang mendiskualifikasi anggota parlemen pendukung demokrasi. Mereka juga mengkhawatirkan hilangnya lima penjual buku Hong Kong dan seorang taipan - semuanya belakangan diketahui dipenjara di China.

Seniman dan penulis mengatakan mereka juga semakin ditekan untuk melakukan penyensoran diri - dan seorang wartawan Financial Times dilarang memasuki Hong Kong setelah menyelenggarakan acara yang menampilkan seorang pegiat kemerdekaan.

Masalah lain yang mengganjal adalah reformasi demokrasi.

Pimpinan Hong Kong saat ini dipilih dewan pemilihan beranggotakan 1.200 orang - badan yang sebagian besar mendukung Beijing, dipilih oleh hanya 6% warga yang memiliki hak suara.

Tidak semua dari Dewan Legislatif selaku pembuat undang-undang yang beranggotakan 70 orang dipilih langsung oleh pemilih Hong Kong. Kebanyakan kursi tidak dipilih langsung, tetapi dikuasai anggota yang pro-Beijing.

Sebagian anggota terpilih bahkan diberhentikan ketika Beijing mengeluarkan keputusan hukum kontroversial yang mendiskualifiaksi mereka.

Undang-undang dasar mini Hong Kong, Basic Law, menyatakan baik pemimpin maupun Dewan Legislatif harus dipilih secara demokratis - tetapi terdapat ketidaksepakatan terkait bentuknya.