Negara Pembeli Senjata Canggih Australia Akhirnya Terungkap
- abc
Kecaman atas kesepakatan EOS dengan UEA dan Arab Saudi menyebabkan aksi demo di luar kantor perusahaan ini.
Bahkan, kalangan investor perusahaan itu pun mulai terpengaruh. Salah satu pemegang saham terbesar, manajer dana pensiun IFM Investors, menjual sahamnya di EOS dalam beberapa bulan terakhir.
Penjualan saham ini menyusul adanya kekhawatiran bahwa dana pensiun orang Australia telah digunakan membeli saham perusahaan senjata yang terkait dengan negara yang dituduh melakukan kejahatan perang di Yaman.
Bukti foto
Semua perusahaan Australia yang mengekspor senjata diwajibkan untuk menyatakan "pengguna akhir" dari produk mereka. Tujuannya, untuk memastikan senjata buatan Australia tidak digunakan melakukan kejahatan perang.
Pemerintah Australia maupun perusahaan ini tidak bersedia mengungkapkan siapa pengguna akhir, dengan dalih akan berdampak negatif pada kemampuan perusahaan menjual produk mereka.
Perusahaan ini juga tak bersedia menjelaskan apakah ada jaminan yang mereka terima dari pengguna akhir mengenai bagaimana dan dimana senjata akan digunakan.
Namun foto-foto terbaru unit RWS di sebuah gudang di Sydney mengungkapkan militer UEA dan Arab Saudi sebagai tujuan pengiriman.
Foto-foto ini menunjukkan empat pengiriman ekspor pada bulan Juni dan Juli - masing-masing dua ke UEA dan Arab Saudi.
Salah satu foto menunjukkan palet yang berisi unit RWS menunggu untuk diekspor awal bulan ini.
Label pada palet itu menyebutkan "penerima" adalah "Komando Logistik Bersama, Angkatan Bersenjata UEA" di Abu Dhabi.
Penerima akhir paket sistem persenjataan EOS adalah Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab.