RI-Latvia Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan dan Pariwisata
- VIVA.co.id/ Dinia Adrianjara
VIVA – Indonesia dan Latvia sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang, khususnya perdagangan dan pariwisata. Hal ini dibahas dalam pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Latvia, Edgars Rinkevics.
Dalam pernyataannya, Rinkevics mengatakan, Latvia dan Indonesia menikmati hubungan politik dan ekonomi yang sangat baik. Kedua menteri luar negeri mendiskusikan berbagai cara bagaimana meningkatkan kerja sama perekonomian, apalagi masih banyak potensi yang bisa digali di masing-masing pihak.
"Kami sepakat bahwa ada kebutuhan untuk memperluas perjanjian berdasarkan kerja sama bilateral, seperti di bidang pariwisata dan budaya. Kami juga sangat senang berdiskusi tentang kesimpulan untuk menghindari pajak berganda," kata Rinkevics di Gedung Pancasila, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Juli 2019.
Di bidang perdagangan, Latvia adalah mitra dagang terbesar Indonesia di kawasan Baltik. Namun, ia melihat masih ada ruang untuk perluasan dan perbaikan.
"Kami melihat bahwa kami dapat memperluas di bidang-bidang seperti teknologi informasi, teknik, kimia, farmasi, industri pengolahan kayu dan makanan," ujar Rinkevics.
Hal senada diungkapkan Menlu Retno. Berdasarkan data, Retno mengungkapkan, hubungan bilateral RI-Latvia terus menunjukkan tren positif. Meskipun dipisahkan secara geografis, dengan kerja keras hubungan kedua negara yang terpisah oleh jarak ini cukup kuat.
"Untuk perdagangan selama empat tahun terakhir mengalami kenaikan sebesar 35 persen. Pada kuartal pertama di tahun 2019, kita juga mengalami peningkatan sebesar 29 persen dibandingkan dengan kuartal pertama di tahun 2018," kata Retno.
Di bidang pariwisata, jika dibandingkan jumlah turis Latvia yang berkunjung ke Indonesia selama kurun waktu 2014-2018, mengalami peningkatan signifikan sampai 150 persen.
"Saya juga senang selama kunjungan ini Menlu Rinkevics juga didampingi delegasi bisnis. Saya berharap investasi Latvia di Indonesia juga akan mengikuti tren positif kerja sama di bidang perdagangan dan pariwisata," ujar Retno.